News Rabu, 09 November 2022 | 17:11

Musra V Kepulauan Riau, Andi Gani: Nama Ganjar Mendominasi Bahkan Menang Telak

Lihat Foto Musra V Kepulauan Riau, Andi Gani: Nama Ganjar Mendominasi Bahkan Menang Telak Ketua Panitia Nasional Musra Indonesia Panel Barus dan Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia, Andi Gani Nena Wea. (Foto:Opsi/Fernandho Pasaribu)

Jakarta - Untuk kali pertama sejak Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia digelar, nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapatkan suara terbanyak dari calon presiden pilihan rakyat yang lainnya.

Pada Musra Indonesia jilid V yang dilangsungkan di Batam, Kepulauan Riau, Sabtu, 5 November 2022 kemarin, Ganjar Pranowo jauh meninggalkan suara calon presiden (Capres) lain, seperti Airlangga Hartarto, Prabowo Subianto.

Demikian disampaikan Ketua Dewan Pengarah Musra Indonesia, Andi Gani Nena Wea saat mengumumkan hasil Musra V Kepulauan Riau di Jakarta, Rabu 9 November 2022.

Menurut hasil Musra V Kepulauan Riau, Ganjar berhasil memperoleh sebanyak 30,21 persen, Airlangga mendapat 18,20 persen, dan Prabowo Subianto 16,80 persen.

Selanjutnya, Sandiaga Uno 14,35 persen, Anies Baswedan 7,04 persen, Moeldoko 5,72 persen, Erick Thohir 2,53 persen, Ridwan Kamil 1,78 persen, Puan Maharani 1,31 persen, dan Agus Harimurti Yudhoyono 0,84 persen. Adapun yang memberikan voting sebanyak 1.066 orang.

"Nama Pak Ganjar mendominasi. Bahkan menang telak di Kepulauan Riau dengan 30,21 persen. Ini pertama kalinya Ganjar telak di sepanjang lima kali penyelenggaraan Musra. Di Musra sebelumnya, memang konsisten di tiga besar," kata Andi Gani.

Sementara untuk cawapres, Sandiaga Uno di posisi pertama dengan raihan 28,04 persen. Disusul Moeldoko 16,98 persen, Airlangga Hartarto 14,82 persen Arsjad Rasjid 7,79 persen, Mahfud MD 7,32 persen.

Selanjutnya Anies Baswedan 5,16 persen, Ridwan Kamil 4,41 persen, Puan Maharani 3,10 persen, Andika Perkasa 2,72 persen, dan Agus Harimurti Yudhoyono 2,53 persen.

Sementara itu, Ketua Panitia Nasional Musra Indonesia, Panel Barus mengungkapkan bahwa hasil Musra ini nantinya akan disampaikan ke parta-partai politik.

"Hasil Musra ini pasti akan kita komunikasikan dengan teman-teman partai politik," ujar Panel.

Sebab, lanjutnya, secara konstitusi hanya partai politik yang dapat mencalonkan Capres dan Cawapres.

"Karena kami sadar, secara konstitusi teman-teman partai politik-lah yang bisa mencalonkan pasangan Capres-Cawapres," ujarnya.

Selain itu, dia juga menyebut bahwa hasil musra yang mereka gelar sangat dinanti-nanti oleh partai politik.

"Dan hasil musra ini tentunya sangat ditunggu-tunggu oleh teman-teman partai politik, hasilnya apa, bagaimana keinginan rakyat berdasarkan lokal-lokal yang diselenggarakan musra," katanya.

Menurutnya, partai politik dapat melakukan langkah-langkah dan mengetahui apa keinginan rakyat melalui hasil musra tersebut.

"Ini bisa menjadi map buat teman-teman partai politik dalam bertarung nanti secara fair di pemilu 2024," ucap Panel Barus.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya