Jakarta - Kandidat bakal calon wakil presiden, Erick Thohir mengaku memiliki hubungan baik dengan tiga bakal calon presiden (capres) yang akan bertarung pada Pemilu 2024 mendatang, yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.

Erick mengatakan bahwa ketiga bakal capres tersebut merupakan tokoh terbaik yang saat ini dimiliki oleh bangsa Indonesia.

"Saya punya hubungan baik dengan ketiganya. Dengan Pak Prabowo, karena sama-sama di kabinet, kami kerja sama mengenai industri pertahanan, korupsi (PT) Asabri kami bongkar bersama, ada peran jaksa agung dan dukungan pak presiden," kata Erick Thohir seperti mengutip keterangannya di Jakarta, Kamis, 14 September 2023.

Lebih lanjut, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu mengatakan, ia juga pernah berkolaborasi dengan mantan gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam menerjemahkan keinginan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengembangkan kawasan industri di Batang, Jawa Tengah.

Hal itu, lanjutnya, sebagai bentuk sinergisme antara Pemerintah Pusat, melalui BUMN, dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah yang saat itu dipimpin oleh Ganjar Pranowo.

Selain itu Prabowo dan Ganjar, dia juga mengatakan memiliki hubungan baik dengan mantan gubernur DKI Jakarta Anies.

Bersama Anies, sambungnya, mereka bersama-sama membangun ekosistem moda transportasi publik yang terintegrasi di Jakarta.

Kendati begitu, Erick menghargai keputusan Anies Baswedan memilih Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar sebagai bakal cawapres.

"Kalau Pak Anies sendiri sudah `menikah`, masa kita (saya) godain yang sudah nikah? Janganlah. Kalau sudah nikah, jangan diganggu, walaupun kita lagi sendirian. Kita yakinlah pasti bertemu pasangan, seperti lagunya Afgan, `Jodoh Pasti Bertemu`," ujarnya.

Selain itu, dia juga membeberkan kriteria dalam berpasangan untuk Pilpres 2024. Yang pertama, perlu persetujuan dari partai koalisi dan adanya kesamaan visi dan misi atau chemistry.

Selain itu, Erick juga menyebut pentingnya kesamaan program atau kebijakan hingga tim yang solid.

"Karena kesuksesan saya di mana pun, karena saya membentuk tim, mau di media, olahraga, sekarang di Kementerian BUMN, itu karena tim, bukan individu," tuturnya.

Dia menyatakan bahwa kemungkinan dirinya maju sebagai bakal cawapres masih terbuka. Namun, saat ini ia memilih untuk fokus bekerja menjaga amanah masyarakat dan Presiden Joko Widodo di Kabinet Indonesia Maju.

"Yang paling penting buat saya, ketika kita berpasangan itu, juga jangan sampai dibutakan mata kita hanya kekuasaan tetapi tidak memberikan kontribusi besar bagi bangsa," ucap Erick Thohir.[]