Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan menangguhkan seluruh kegiatan olahraga dan budaya yang melibatkan orang asing dan melibatkan banyak orang demi mencegah penyebaran varian baru Covid-19, yakni Omicron.
"Lebih baik mencegah kebocoran sekecil apapun sejak dini hingga kita semua memastikan Omicron terkendali," kata Gubernur Anies Baswedan melalui siaran pers yang diterima wartawan di Jakarta, Sabtu, 4 Desember 2021.
Keputusan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu merujuk kepada pemerintah pusat yang memutuskan mencegah penyebaran varian Omicron, dengan menjaga ketat perbatasan, kegiatan dari luar negeri, serta membatasi kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan.
Menurut Anies, kewaspadaan terhadap Covid-19 tidak boleh dikendurkan, terutama setelah adanya berita perkembangan Covid-19 varian Omicron di luar negeri.
Terkait dengan perkembangan situasi tersebut, maka rangkaian pelaksanaan turnamen Indonesia Youth Championship (IYC) 2021 pada 4-11 Desember, termasuk agenda peluncuran awal atau "soft launching" Jakarta International Stadium (JIS) di Jakarta Utara, ditangguhkan.
"Kami meminta kepada Pancoran Soccer Field untuk menangguhkan seluruh rangkaian pelaksanaan turnamen IYC 2021, sampai situasi pandemi dan penyebaran virus Covid-19 varian Omicron lebih terkendali," katanya.
Anies juga menyatakan, mengapresiasi seluruh pihak yang telah terlibat dalam penyelenggaraan kegiatan IYC 2021, mulai dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), kementerian terkait, Pemprov Bali, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang terlibat, dan berbagai pihak lainnya.
“Penagguhan ini dilakukan untuk menjaga keselamatan dan kesehatan dari semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan IYC 2021 dan soft launching JIS, termasuk masyarakat Jakarta dan Indonesia agar situasi secara keseluruhan dapat terus dikendalikan," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. []