News Minggu, 25 Juni 2023 | 14:06

Pemilu Damai Cara Mempertahankan Indonesia Disegani di Asia dan G20

Lihat Foto Pemilu Damai Cara Mempertahankan Indonesia Disegani di Asia dan G20 Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Menko Polhukam Mahfud Md. (Foto: Ist)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ikut menyuarakan Pemilu 2024 damai. Disampaikan di sela Bhayangkara Fun Walk di Monas, Jakarta Pusat, Minggu, 25 Juni 2023.

Kegiatan itu sendiri dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-77. 

“Harapan kita tentunya dengan semangat kebersamaan dengan semangat persatuan yang ada, kita bisa betul-betul menjaga agar Pemilu yang kita laksanakan pada tahun 2024 betul-betul bisa berjalan dengan damai,” kata Sigit.

Disebutnya, Indonesia saat ini menjadi negara yang disegani baik di kawasan Asia ataupun negara lainnya. 

Dengan mewujudkan pemilu damai, hal tersebut bisa menjadi cara mempertahankan posisi Indonesia di mata dunia.

“Karena ini adalah modal yang sangat penting, Indonesia saat ini sudah ada di posisi yang sangat bagus, posisi kita sedang on the track, kita menjadi negara yg saat ini juga disegani baik di ASEAN, Asia atau negara-negara G20. Ini harus kita pertahankan,” kata dia.

BACA JUGA: Mahfud Minta KPI Awasi Televisi dan Radio: Agar Pemilu 2024 Berjalan Luber Jurdil

Sigit menyebut, kalau Pemilu berjalan dengan damai, bisa mewujudkan demokrasi yang matang.

Perbedaan pendapat dalam memilih sosok pemimpin menurut ia, merupakan hal biasa dalam setiap pemilu. Namun perbedaan itu jangan sampai menimbulkan polemik.

“Tentunya perbedaan pendapat itu selalu biasa. Karena memang di dalam pemilu, selalu ada perbedaan, selalu ada konflik, namun konflik ini tentunya harus dikelola. Sehingga kemudian, hasilnya pun juga betul-betul bisa mendapatkan pemimpin yang memang siap untuk mengantar Indonesia menuju Indonesia maju,” imbuhnya.

Bhayangkara Fun Walk turut hadir Menko Polhukam Mahfud Md, Ketua KPU RI Hasyim Asy’ari, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja dan jajaran lainnya.

Sekitar kurang lebih 10 ribu peserta mulai dari TNI-Polri hingga masyarakat turut serta dalam acara tersebut. Mereka berjalan santai dari Monas, menuju Bundaran HI dan kembali lagi ke Monas. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya