Daerah Rabu, 05 Januari 2022 | 18:01

Pemkab Aceh Barat Daya Mulai Laksanakan Tahapan Pilkades

Lihat Foto Pemkab Aceh Barat Daya Mulai Laksanakan Tahapan Pilkades Ilustrasi Pemilihan Kepala desa (Pilkades). (Foto: Opsi/Ilustrasi)
Editor: Rio Anthony

Aceh Barat Daya Pemerintah Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Provinsi Aceh mulai melaksanakan tahapan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) untuk 152 desa di kabupaten itu.

Asisten I Pemerintahan Setdakab Abdya, Amrizal, membenarkan saat ini Pemkab sedang mempersiapkan segala keperluan untuk pelaksanaan Pilkades serentak.

Amrizal menjelaskan, dalam beberapa hari ke depan pihaknya akan menyurati para Tuha Peut dalam setiap desa tentang jadwal pemilihan dan melakukan koordinasi baik dengan para camat maupun dengan aparatur desa.

Katanya, seluruh tahapan yang nantinya dijalankan berpedoman pada Qanun Aceh Nomor 4 Tahun 2009 tentang Tata Cara Pemilihan dan Pemberhentian Keuchik (Kades) di Aceh.

Kemudian, juga berpedoman pada Qanun Kabupaten Aceh Barat Daya Nomor 15 Tahun 2016 tentang pemilihan keuchik secara serentak dan Peraturan Bupati Aceh Barat Daya Nomor 61 Tahun 2022 tentang pelaksanaan pemilihan keuchik secara serentak.

"Jadi Januari 2022 ini tahapannya sudah dimulai. Tahapannya sampai 2 bulan atau Februari 2022 dan pemilihannya nanti di Maret 2022," kata Amrizal, Rabu, 5 Januari 2022 di Aceh Barat Daya.

Nanti para Tuha Peut Desa akan membentuk Panitia Pemilihan Kades (P2K) beranggotakan 9 orang dan tidak harus dari aparatur desa. P2K nanti akan membentuk Kelompok Penyelenggara Pemugutan Suara (KPPS) dan Panitia Pendaftaran Pemilih (P2P) serta kelompok lain saat pemilihan.

"Nanti ada tahapan penjaringan, pendaftar, seleksi calon, pengumuman calon serta penertapan calon. Pada Maret 2022 barulah pemilihan," ucapnya.

Amrizal membeberkan beberapa poin yang menjadi syarat wajib jika ingin mendaftar, syaratnya minimal pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP).Tidak pernah dijatuhi hukuman 5 tahun penjara.

"Kalau batas jumlah pendaftar tidak ada, asal memenuhi syarat mendaftar saja. Untuk anggaran pelaksanaan dibebankan pada anggaran dana desa sebanyak Rp 15 juta," pungkasnya. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya