Cirebon - Permasalahan genangan air yang mengganggu aktivitas warga Desa Weru Kidul, Kecamatan Weru, akhirnya mendapat perhatian serius dari Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya.
Pada Jumat, 6 Desember 2024, Wahyu terjun langsung ke lokasi untuk meninjau gorong-gorong yang diduga menjadi sumber utama permasalahan.
Langkah ini dilakukan sebagai respons cepat terhadap keluhan masyarakat yang kerap terganggu setiap kali hujan mengguyur wilayah tersebut. Dalam tinjauan tersebut, Wahyu menemukan sejumlah saluran air yang tersumbat sehingga menyebabkan genangan.
“Kami sudah turun ke lapangan untuk melihat langsung kondisi di sini, dan saat ini sedang melakukan kajian agar bisa segera menemukan solusi yang tepat. Dari pengamatan awal, ada beberapa aliran yang tidak berfungsi optimal, sehingga air tergenang di wilayah ini,” jelas Wahyu.
Meskipun perbaikan gorong-gorong tersebut tidak sepenuhnya berada di bawah tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Cirebon, Wahyu memastikan pihaknya telah berkoordinasi dengan instansi terkait di tingkat Provinsi Jawa Barat maupun pemerintah pusat.
“Kami sudah berkomunikasi dengan Kasatker, dan dalam waktu dekat perbaikan akan segera dilakukan,” tambahnya.
Sebagai langkah awal, Pemkab Cirebon merencanakan pembangunan gorong-gorong baru di sekitar pasar ayam sebagai bagian dari solusi jangka pendek.
Anggaran untuk proyek ini sedang dipersiapkan, sementara evaluasi terus dilakukan untuk memastikan solusi yang diambil dapat memberikan dampak nyata dan efektif mengatasi masalah genangan.
Sikap tanggap Wahyu mendapat apresiasi tinggi dari Kuwu Weru Kidul, Nurwenda. Ia mengungkapkan bahwa langkah cepat ini menjadi bentuk perhatian yang telah lama dinantikan oleh masyarakat.
“Bagi kami, ini sangat berarti. Selama ini, persoalan genangan air selalu kami sampaikan dalam forum Musrenbang tingkat kecamatan, namun respons yang kami harapkan belum pernah terwujud. Tindakan cepat Pj Bupati kali ini benar-benar membangkitkan harapan warga,” ujar Nurwenda.
Nurwenda juga menyoroti bahwa masalah genangan ini bukanlah hal baru, melainkan telah berlangsung selama bertahun-tahun. Oleh karena itu, ia berkomitmen untuk terus mengawal proses perbaikan agar tidak berhenti di tengah jalan.
“Sebagai pintu gerbang Kabupaten Cirebon, Desa Weru Kidul memiliki peran strategis. Kami sangat berharap permasalahan ini segera dituntaskan, sehingga kenyamanan masyarakat maupun pengguna jalan utama di wilayah ini dapat terjaga,” tambahnya.
Langkah konkret yang dilakukan Pj Bupati Wahyu Mijaya diharapkan dapat membawa perubahan signifikan bagi Desa Weru Kidul. Warga optimis bahwa perhatian terhadap infrastruktur di daerah mereka akan terus berlanjut, sehingga aktivitas sehari-hari tidak lagi terganggu oleh genangan air di musim hujan. []