Jakarta - Ketua Umum Perjuangan Rakyat Nusantara (Pernusa), KP Norman Hadinegoro menyarankan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep memotivasi kalangan milenial ketimbang masuk ke dunia politik.
Demikian disampaikan Norman merespons isu ketertarikan Kaesang Pangarep untuk terjun ke dunia politik seperti sang kakak, Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka.
"Sebaiknya Kaesang fokus saja di dunia usaha untuk memotivasi generasi milenial dalam dunia bisnis dan usaha di era digital ini," kata Norman diwawancara Opsi, Sabtu, 28 Januari 2023.
Ia berpandangan, untuk saat ini Kaesang belum layak untuk masuk ke dunia politik. Menurutnya, Kaesang lebih terhormat dan dihormati jika menekuni dunia usaha seperti saat ini.
"Kaesang lebih terhormat dan dihormati sesama generasinya jika menekuni usaha yang sudah dirintis. Untuk memasuki dunia politik apa lagi terjun langsung ke politik kayaknya belum pas dan diyakini menjadi bulan-bulanan politik," ujarnya.
Lebih lanjut, dia menyebut bahwa menghadapi tahun politik tidak menutup kemungkinan elite partai mengadakan pendekatan kepada keluarga Jokowi, terutama tawaran-tawaran terhadap anak dan menanti presiden.
Norman mengatakan, pendekatan yang nantinya dilakukan elite partai hanya bertujuan untuk mendulang suara. Oleh sebab itu, dia berharap Kaesang tidak terjebak akan hal tersebut.
"Pendekatan oleh para elite partai bertujuan hanya mendulang suara untuk partai. Semoga Kaesang tidak terjebak dari elite partai. Semoga Kaesang diharapkan menjadi pelopor anak muda dalam dunia usaha yang cukup berhasil," tuturnya.
"Saya berharap Kaesang tidak menjadi bulan-bulanan politik. Hati-hati dengan jebakan partai untuk menjatuhkan keluarga Presiden RI," sambung dia.
Kendati demikian, ia menyerahkan keputusan untuk terjun ke dunia politik itu kepada Kaesang Pangarep.
"Sudah pasti Kaesang banyak dukungan partai partai karena putra Presiden RI. Pada akhirnya kembali kepada Kaesang pribadi dan keluarga bapak Jokowi sendiri," katanya.
Selain itu, dia mengklaim bahwa partai politik juga sudah mencoba untuk mendekati relawan-relawan pendukung Presiden Jokowi.
"Dalam tahun politik ini tidak saja keluarga bapak Jokowi didekati tetapi relawan-relawan tegak lurus sudah mulai didekati partai-partai yang berkoalisi dengan pemerintah," ucap Norman Hadinegoro.[]