Jakarta, - Personel gabungan Polda Metro Jaya beserta instansi lainnya masih melakukan pengamanan di Gedung DPR/MPR dan KPU. Pengamanan dilakukan sebagai antisipasi dari adanya aksi unjuk rasa susulan terkait RUU Pilkada.
“Untuk di DPR 2.779, Sapta Pesona 940, dan KPU 1.290,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes. Pol. Ade Ary Syam, Jumat (23/8/2024).
Ade menuturkan, personel gabungan polisi terdiri dari Polda Metro Jaya sebanyak 1.985, Polres Metro Jakarta Pusat 160, Mabes Polri, TNI, dan Pemda sebanyak 1.584.
“Untuk rekayasa lalu lintas bersifat situasional,” jelasnya.
Dia juga mengimbau para koordinator lapangan (korlap) demo dapat mengatur pesertanya, sehingga tidak mengganggu aktifitas masyarakat lain.
"Kepada para korlap dan orator untuk melakukan orasi dengan santun dan tidak memprovokasi massa. Lakukan aksi unjuk rasa dengan damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis dan tidak merusak fasilitas umum. Hormati dan hargai pengguna jalan yang lain yang akan melintas," ungkapnya.[]
