Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak para relawan jangan tergesa-gesa menyoal urusan pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan umum (Pemilu) 2024, karena masih ada persoalan di negeri ini.
Hal itu disampaikan Presiden kepada para relawan dalam Acara Silaturahmi Tim Tujuh Relawan Jokowi di Ecovention Ancol, Jakarta Utara, Sabtu, 11 Juni 2022.
"Kita ini sedang bekerja keras menyelesaikan persoalan-persoalan besar Negara. Oleh karena itu, saya mengajak tidak usah tergesa-gesa dulu. Kita bekerja keras menyelesaikan persoalan-persoalan yang ada. Tidak usah grasah-grusuh," kata Presiden Jokowi dikutip Opsi, Senin, 13 Juni 2022.
Oleh karena itu, Jokowi meminta kepada para relawan untuk mendengarkan suara dan keinginan rakyat. Menurut dia, keputusan dalam Pilpres dan Pemilu 2024 merupakan hal yang harus diputuskan bersama, sesuai dengan nilai kerakyatan dan kebersamaan yang ingin dijunjung.
Jika momentumnya sudah tepat, Presiden Jokowi berjanji akan berdiskusi soal keputusan selanjutnya, terkait calon yang akan diusung.
"Sekali lagi, kalau momentumnya sudah tepat, saya akan ajak bicara. Satu per satu akan saya tanya dan kita dengan energi yang penuh `full` mendukung siapa pun yang sudah kita putuskan bersama," kata Jokowi.
Menurutnya, di tengah situasi global yang tidak pasti dan tidak mudah, ia bersyukur atas acara pertemuan dengan relawan. Meski harus tertunda selama hampir tiga tahun, Jokowi menilai semangat dan solidaritas dari relawan masih terlihat jelas, terutama dari kalangan ibu-ibu.
"Saya senang sekali, hari ini kita bisa bersilaturahmi, bisa berkumpul kembali dan ini ngobati kangen saya dan juga mengobati kangen bapak/ibu sekalian terhadap pertemuan yang sudah lama kita rancang," kata Jokowi. []