Daerah Kamis, 24 Oktober 2024 | 20:10

Pesan Pjs Wali Kota di Sinode HKIP Ke-14: Gereja Menjawab Tantangan Sosial

Lihat Foto Pesan Pjs Wali Kota di Sinode HKIP Ke-14: Gereja Menjawab Tantangan Sosial Sinode ke-14 Huria Kristen Indonesia Protestan (HKIP) di Pematangsiantar

Pematangsiantar – Sinode ke-14 Huria Kristen Indonesia Protestan (HKIP) di Pematangsiantar menjadi momentum penting bagi gereja untuk merumuskan langkah-langkah strategis menghadapi tantangan sosial dan keagamaan di tengah masyarakat.

Acara ini berlangsung di Kantor Pusat HKIP, Jalan Pisang, Kelurahan Pardamean, Kecamatan Siantar Marihat, pada Kamis (24/10/2024) sore.

Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Pematangsiantar, Drs. Matheos Tan, MM, hadir memberikan sambutan yang penuh dengan harapan agar gereja, melalui sinode ini, bisa berperan lebih aktif dalam pembangunan sosial.

"Saya mendukung penuh kegiatan ini, dan berharap sinode ini mampu mengarahkan gereja untuk turut serta dalam pembangunan yang melibatkan aspek keagamaan maupun sosial kemasyarakatan," ungkap Matheos di hadapan peserta sinode.

Matheos menekankan bahwa tantangan yang dihadapi masyarakat semakin kompleks, dan oleh karena itu gereja harus menjadi bagian dari solusi.

“Sinode ini menjadi ajang penting untuk mengevaluasi sejauh mana program-program pelayanan yang telah berjalan, dan merumuskan langkah strategis ke depan,” tambahnya.

Di sinode ini, Matheos berharap lahir pemikiran-pemikiran baru yang bisa membantu meningkatkan partisipasi gereja dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, termasuk dalam menjaga ketertiban, keamanan, dan kesejahteraan.

Matheos juga mengajak gereja untuk terus menjalin sinergi dengan Pemerintah Kota Pematangsiantar dalam rangka menciptakan lingkungan yang lebih baik dan kondusif bagi seluruh warganya.

"Kerja sama ini sangat penting untuk mewujudkan Pematangsiantar yang Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas, serta mampu bangkit dan maju ke depan," jelasnya.

Menjelang Pilkada Serentak, Matheos mengingatkan jemaat HKIP agar tetap menjaga ketertiban dan keamanan, serta tidak tergoda oleh politik uang.

"Masalah pilihan biarkan hati nurani yang berbicara, tetapi kita harus berani menolak politik uang demi menjaga ketenteraman," tuturnya.

Acara sinode juga dimeriahkan dengan penyerahan cendera mata oleh Bishop HKIP, Pdt. Lindu Tambunan, STh, MM, kepada Matheos Tan, yang didampingi oleh pimpinan gereja serta pejabat Pemko Pematangsiantar. Hadir pula Kabid Bimas Kristen Provinsi Sumatra Utara, Dr. Arnold Napitupulu, dan Sekretaris Jenderal HKIP, Pdt. Tarida Siregar, STh.

Dengan terselenggaranya sinode ini, gereja diharapkan mampu berperan lebih aktif dalam menjawab tantangan zaman dan turut serta dalam membangun kesejahteraan sosial serta memperkuat toleransi beragama di Pematangsiantar.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya