Jakarta - Penanganan perkara dugaan tindak pidana dengan terlapor Habib Bahar bin Smith ditingkatkan dari tahap lidik ke penyidikan. Namun, pihak kepolisian menegaskan bahwa kasus ini tidak ada kaitannya dengan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.

Dari informasi yang dihimpun Opsi, lokus dari perkara itu berada di wilayah hukum Polres Cimahi, Bandung, Jawa Barat.

Saat disinggung mengenai perkara itu terkait ujaran kebencian kepada Jenderal Dudung ataukah bukan, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Erdi A. Chaniago secara tegas membantah. Diketahui, Bahar sempat berulangkali menyinggung nama Dudung dalam ceramahnya.

"Tidak ada kaitannya dengan permasalahan seperti itu. Kita sedang menyelidiki dari apa yang disampaikan di suatu tempat, tentunya ini masih konsumsi penyidik ya, nanti update -nya akan kita sampaikan," kata Erdi di Mapolda Jabar, Kamis, 30 Desember 2021.

Menurut Erdi, perkara itu terkait dengan ujaran atau pernyataan Bahar Smith yang berpotensi menimbulkan kericuhan di masyarakat. Namun, dia enggan merinci identitas dari pelapor kasus tersebut.

"Oleh karena itu penyidikan kita mulai, nanti ke depannya kita akan update terkait perkembangannya," ucap dia.

Sebelumnya, Habib Bahar Smith dijerat dugaan tindak pidana menyebar informasi untuk menimbulkan rasa kebencian dan atau permusuhan individu dan atau kelompok berdasarkan SARA sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 ayat (2) Jo Pasal 45A ayat (2) UU RI Nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atas UU RI nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan atau Pasal 14 dan Pasal 15 UU RI nomor 1 tahun 1946 tentang peraturan hukum pidana. []