News Sabtu, 26 Maret 2022 | 09:03

Polisi Bantah Penangkapan Dea Onlyfans Berkat Podcast Deddy Corbuzier

Lihat Foto Polisi Bantah Penangkapan Dea Onlyfans Berkat Podcast Deddy Corbuzier Dea Onlifans saat hadir di Podcast Deddy Corbuzier beberapa waktu lalu. (Foto: Dok. Podcast Deddy Corbuzier)
Editor: Rio Anthony

Jakarta - Konten kreator situs Onlyfans bernama Dea ditangkap Polda Metro Jaya pada kamis 24 Maret 2022 malam. Dia ditangkap terkait konten pornografi.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Auliansyah Lubis mengatakan, penangkapan Dea dilakukan di Kota Malang, Jawa Timur.

Auliansyah mengklaim pihaknya menggelar patroli siber sebelum mengamankan Dea.

"Iya dari patroli siber," ujarnya, Jumat 25 Maret 2022.

Auliansyah membantah penangkapan terhadap Dea berkaitan dengan kehadirannya di acara podcast Deddy Corbuzier.

Menurutnya, Dea sudah aktif memproduksi dan menyebarkan konten pornografi jauh sebelum dirinya hadir dalam podcast tersebut.

"Ya dia kan aktif seperti itu. Bukan karena viral sama Deddy," ujarnya.

Auliansyah menambahkan, saat ini pihaknya masih mendalami keterlibatan sang pacar dalam kasus dugaan pornografi tersebut.

Pasalnya, Dea diduga membuat video syur tersebut bersama pacarnya dan di jual di situs Onlyfans.

Namun, ia belum mau berbicara lebih jauh terkait dugaan itu. Ia hanya mengatakan, bahwa Dea saat ini tengah menjalani pemeriksaan secara intensif oleh penyidik di Polda Metro Jaya.

"Yang ini masih dalam pemeriksaan. Nanti ya. Kita dalami dulu," katanya.

Diketahui, Dea sempat viral karena diundang ke podcast `Close The Door` milik Deddy Corbuzier untuk membahas tentang aplikasi OnlyFans. Nama Dea OnlyFans juga sempat menjadi trending topic di Twitter.

Berdasarkan video penangkapan yang diterima, polisi turut menyita satu unit laptop berwarna merah milik Dea untuk dijadikan sebagai barang bukti.

Sementara itu manajer Dea, Didi, mengaku tak tahu soal penangkapan Dea itu. Menurutnya ia terkahir kontak beberapa hari lalu.

"Jadi beberapa hari ini enggak kontak dia," kata Didi, tanpa merinci detil hari terakhir dia kontak itu, Jumat 25 Maret 2022.

Setelahnya, Didi tak lagi berkomunikasi dengan Dea. Ia pun mengaku baru mengetahui kabar penangkapan Dea dari orang lain.

"Dia enggak kabarin apa-apa, baru dapat info tadi pagi dari temen," ucap dia.

Didi enggan berkomentar banyak terkait penangkapan terhadap Dea. Dirinya masih melihat perkembangan lebih dulu sebelum membuat pernyataan.

"Kalau sudah ada perkembangan kami infokan, saat ini no comment dulu," ujarnya. []

 

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya