Aceh Barat Daya - Tiga selongsong amunisi kaliber 5,56 MM ditemukan Tim Jatanras Polda Aceh bersama Satreskrim Polres Aceh Besar saat olah TKP di lokasi penembakan terhadap 2 warga Aceh Besar yang meninggal dunia setelah ditembak OTK.

Kapolres Aceh Besar, AKBP Carlie Syahputra Bustamam mengatakan hasil oleh tempat kejadian perkara (TKP) pihaknya selain menemukan tiga selongsong peluru juga ikut mengamankan BB berupa tiga sebo berwarna hitam.

"Juga satu tas ransel hitam berisi bekal makanan. Namun, belum diketahui milik pelaku atau korban. Juga untuk motif penembakan masih dalam proses penyidikan," kata Carlie, Sabtu, 14 Mei 2022.

Sebelumnya diberitakan, Kasus penembakan terjadi di Provinsi Aceh. Dua warga Desa Aneuk Gle, Kecamatan Indrapuri, Aceh Besar bernama Ridwan dan Maimun meninggal setelah tertembak.

Kapolres Aceh Besar AKBP Carlie Syahputra Bustamam membenarkan kejadian itu. Kata Kapolres, lokasi kejadian berada di jalan setapak sekitar 1 kilometer dari perkampungan atau di area persawahan warga.

"Keduanya meninggal saat perawatan di rumah sakit. Kejadiannya sekira pukul 21:00 WIB," kata AKBP Carlie Syahputra Bustamam, Jumat, 13 Mei 2022.

Kapolres berkata, salah satu korban terkena tembakan di bagian perut. Peluru juga menembus kaki kiri. Korban satunya lagi tertembak di kaki kiri. Meski sempat dilarikan ke Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin di Banda Aceh untuk mendapat penanganan medis, namun korban tidak bisa diselamatkan dan meninggal dunia.

"Jenazah korban sudah diserahkan kepada keluarga setelah dilakukan visum. Dan saat ini kita masih menyelidiki kasus ini," ucapnya.[]