Hukum Senin, 03 Januari 2022 | 21:01

Pria Deli Serdang Pemilik 2800 Ekstasi dan 9 Kg Sabu Ditangkap Polisi Medan

Lihat Foto Pria Deli Serdang Pemilik 2800 Ekstasi dan 9 Kg Sabu Ditangkap Polisi Medan Pemilik 2800 ekstasi dan sabu 9 kg tertunduk saat dihadirkan dalam konferensi pers di Markas Polrestabes Medan. (Foto: Opsi/Istimewa)
Editor: Andi Nasution

Medan - Seorang pria inisial YZ, warga Deli Serdang, ditangkap personel Polrestabes Medan atas kepemilikan narkotika jenis pil ekstasi dan sabu.

Darinya, disita barang bukti diantaranya 2800 butir pil ekstasi, sabu 9.015,3 gram, 1 buah palu, 4 buah timbangan elektrik.

Kepala Polrestabes Medan, Kombes Riko Sunarko mengatakan, penangkapan terhadap YZ berawal dari hasil pengungkapan kasus narkotika jenis ekstasi dengan berat bersih 40 butir pada tanggal 5 November 2021 dengan tersangka inisial AS.

"Dari pengungkapan kasus itu, personel melakukan analisa terhadap jaringan narkotika jenis ekstasi. Kemudian dilakukan mapping terhadap sumber barang dan diketahui berinisial YZ," kata Riko saat memimpin konferensi pers di Markas Polrestabes Medan, Senin, 3 Januari 2022.

Pada Sabtu, 1 Januari 2022, kata Riko, dilakukan pembuntutan hingga ke rumah pelaku di Desa Helvetia Kecamatan Labuhan Deli Kabupaten Deli Serdang, dan didapati seorang wanita yang diduga menyimpan sabu dan ekstasi.

"Saat dilakukan penggeledahan di rumah tersebut, didapati barang bukti penggeledahan dan ditemukan sejumlah bukti diantaranya adalah 8 bungkus narkotika jenis sabu yang dikemas dengan plastik teh warna hijau dan 7 bungkus plastik bening yang berisikan sabu dengan total 9.015,3 gram, 21 bungkus plastik bening berisikan pil ekstasi berwarna abu-abu sebanyak 2.800 butir, 1 unit HP merek Xiaomi, 1 unit HP merek Realme, 1 unit HP merek Vivo, 1 buah palu, 4 buah timbangan elektrik, 2 buah tas warna hitam dan 1 buah tas warna merah," jelasnya.

Atas kasus ini, tambahnya, pelaku akan dijerat pasal 114 ayat (2) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukum dipidana mati, pidana penjara seumur hidup atau pidana penjara paling sedikit 6 tahun dan paling lama 20 tahun, serta pasal 112 ayat (2) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang narkotika dengan ancaman hukum pelaku dipidana seumur hidup atau pidana penjara paling singkat 5 tahun dan paling lama 20 tahun. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya