Gowa - Seorang pria yang diduga pelaku pemerkosaan di Malakaji, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) tewas usai diseret beramai-ramai oleh warga.
Pria bernama Ali (31) tersebut diikat dan diseret pakai motor keliling kampung. Kejadian itu viral di media sosial usai warga merekamnya menggunakan ponsel pada, Rabu (3/12).
Kanit Resmob Polres Gowa Ipda Muhammad Alfian membenarkan peristiwa tersebut terjadi di Kecamatan Tompobulu.
"Kejadiannya di Tompobulu, kami baru mau merapat ke TKP," jelas Alfian, Rabu (3/12) malam.
Alfian tidak menjelaskan secara detail kejadian tersebut. Namun dari informasi awal yang diterimanya pria tersebut diduga merupakan pelaku pemerkosaan.
"Berawal dari kasus pemerkosaan," bebernya.
Dia juga mengaku butuh tenaga ekstra ke TKP karena jaraknya ditempuh dalam waktu tiga jam.
"Ini baru merapat ke TKP, lumayan jauh tiga jam dataran tinggi,"ucapnya.
Dia menyebut pria dalam video viral tersebut diduga memperkosa anak disabilitas.
"Berawal dari kasus pemerkosaan terhadap anak disabilitas berinisial (T) 37,"ucapnya, Kamis (4/12) pagi.
Saat ini kata dia, korban sudah dibawa ke RSUD Syekh Yusuf.
"Korban pemerkosaan sekarag tengah dirawat di RS Syekh Yusuf Gowa,"jelasnya.
Diketahui sebuah video beredar luas di media sosial. Video tersebut menampilkn seorang pria yang di ikat kakinya kemudian diseret menggunakan motor oleh warga.
Dari informasih warga lainnya pria tersebut telah tewas kemudian di seret menggunakan motor. Hal itu juga dibenarkan oleh Alfian.
"Tapi kalau melihat kondisinya sudah tewas, Karena sudah tidak bergerak sama sekali,"jelasnya. []