Hiburan Selasa, 24 Desember 2024 | 14:12

Primitive Monkey Noose Gubah Ulang Lagu Biarlah Terjadi Milik Gede Robi Navicula

Lihat Foto Primitive Monkey Noose Gubah Ulang Lagu Biarlah Terjadi Milik Gede Robi Navicula Unit punk rock asal, Kalimantan Selatan, Primitive Monkey Noose (PMN). (Foto: Istimewa)
Editor: Eno Dimedjo

Jakarta - Unit punk rock asal kabupaten asal Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Primitive Monkey Noose (PMN), kembali dengan karya anyarnya berupa single yang diberi tajuk Biarlah Terjadi. Karya ini, merupakan gubah ulang lagu ciptaan Gede Robi dari Navicula.

Lewat keterangan tertulisnya, vokalis PMN, Richie Petroza mengatakan bahwa lagu ini mereka pilih karena pesan dalam lirik lagunya.

Lirik lagu Biarlah Terjadi, kata dia, menyampaikan dengan lugas sekaligus sarkas tentang bagaimana seharusnya menyikapi kondisi yang telah dan akan terjadi di lingkungan kita, dan bagaimana seharusnya kebijakan hati yang dimiliki setiap manusia.

"Bagi si pencipta, mungkin dia ingin menyampaikan beberapa hal lewat liriknya. Bagi kami pesan itu sangat merasuk ke dalam diri, liriknya kuat, pesannya dapat, setidaknya bagi kami," ujar Richie Petroza, dikutip Opsi pada Rabu, 25 Desember 2024.

"Lagu ini kami gubah ulang sesuai dengan musik khas PMN, lebih bertenaga dari aslinya. Direpresentasikan ke gaya bermusik PMN," ucapnya.

Unit punk rock asal, Kalimantan Selatan, Primitive Monkey Noose (PMN). (Foto: Istimewa)

Secara terpisah, Robi Navicula memberikan apresiasi kepada Primitive Monkey Noose yang menggubah ulang karya ciptanya. "Saya merasa bangga dan tersanjung lagu ciptaan saya dibawakan oleh PMN dengan keren banget!" katanya.

Primitive Monkey Noose sendiri dikenal publik sebagai satu-satunya unit punk rock yang menjadikan alat petik khas Kalimantan Selatan yang bernama panting ke dalam karakter musik mereka. Dalam karyanya, mereka menghasilkan kekhasan yang tidak dimiliki grup musik lain.

Sebelumnya, mereka telah merilis dua album mini serta sebuah single, dan juga sering terlihat di berbagai panggung baik di Kalimantan Selatan sendiri maupun di luar.

Berasal dari kota Batulicin, Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, Primitive Monkey Noose mencoba bergerilya dan menjaga eksistensinya sebagai band kabupaten yang memiliki entitas kuat.

Baca juga: Manjakan Mootiara, Tiara Andini Rilis Special Live Session Album

Baca juga: Terinspirasi Perjalanan Laut, Aldi Haqq Lepas Single Sunda Strait

Saat ini, single Biarlah Terjadi milik Primitive Monkey Noose sudah dapat dinikmati di berbagai digital streaming platform mulai 23 Desember 2024, diantaranya Spotify, YouTube Music, TikTok Music, Apple Music, dan Langit Musik. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya