News Sabtu, 11 Januari 2025 | 15:01

Program Sarapan Gratis di Jakarta, Pramono Anung Gandeng UMKM Lokal

Lihat Foto Program Sarapan Gratis di Jakarta, Pramono Anung Gandeng UMKM Lokal Gubernur terpilih Jakarta, Pramono Anung.

Jakarta – Gubernur terpilih Jakarta, Pramono Anung, menjelaskan mekanisme pelaksanaan program sarapan gratis yang menjadi janji politiknya. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan memberikan subsidi kepada sekolah-sekolah sebagai bagian dari realisasi program ini.

“Kami mekanismenya tentunya berbeda dengan makan bergizi gratis dari Pemerintah Pusat. Sekolah akan diberi kemandirian, dan Pemprov Jakarta akan memberikan subsidi kepada sekolah-sekolah,” kata Pramono kepada wartawan di Kampus Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, Sabtu, 11 Januari 2024.

Dalam pelaksanaan program ini, Pramono menyebut sekolah-sekolah di Jakarta akan bekerja sama dengan pelaku UMKM setempat. 

Ia menegaskan langkah ini akan menciptakan keuntungan bagi kedua pihak dan memastikan perputaran ekonomi di kalangan usaha kecil.

“Nanti sekolah bekerja sama dengan UMKM setempat. Tujuannya agar peredaran atau bisnisnya berada di UMKM yang dekat dengan sekolah, tidak dimonopoli oleh perusahaan besar. Itu yang saya inginkan,” ujar Pramono.

Pramono menegaskan bahwa program sarapan gratis ini sepenuhnya merupakan inisiatif Pemprov Jakarta, terpisah dari program makan bergizi gratis yang menjadi kebijakan nasional. 

Ia juga menyatakan bahwa program ini akan menyasar seluruh sekolah di wilayah Jakarta.

“Makan siang itu program nasional, saya tidak ingin klaim. Tetapi untuk sarapan pagi, itu menjadi tanggung jawab Pemerintah Jakarta. Program ini akan diberikan ke sekolah-sekolah di seluruh Jakarta,” ungkapnya.

Saat ini, Pemprov Jakarta masih menghitung anggaran yang dibutuhkan untuk program tersebut. 

Menurut Pramono, cara pengelolaan program ini berbeda dengan mekanisme pemerintah pusat, sehingga perencanaan anggaran sedang dirumuskan.

Budget-nya sedang dihitung. Karena cara pengelolaannya berbeda, saya belum bisa menyampaikan berapa per unitnya, tetapi prinsipnya adalah sama,” pungkasnya.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya