Padang - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) memberikan layanan trauma healing bagi para warga terdampak bencana di Pulau Sumatra.

Penanggung Jawab Posko PSI Belimbing di Padang, Sumatra Barat, Feri Mukli menjelaskan layanan trauma healing difokuskan terlebih dahulu kepada anak-anak yang menjadi kelompok paling rentan di lokasi pengungsian.

“Seperti melakukan senam dan juga kami rencana akan menyewa mobil untuk mereka jalan jalan ke sekitaran Kota Padang, karena kami yakin mereka jenuh juga di posko terus,” ujar Feri dilansir Jumat, 5 Desember 2025.

Dia mengakui, kondisi para pengungsi relatif stabil dan tidak ada keluhan kesehatan darurat. Hanya saja memang ada beberapa warga yang memiliki penyakit bawaan.

Kegiatan trauma healing, PSI menggandeng mahasiswa psikologi dari UIN Imam Bonjol Padang agar pendampingan dilakukan secara terarah.

“Kami ajak adik-adik mahasiswa dari jurusan psikologi UIN Imam Bonjol Padang, dan dibantu kader PSI,” jelas Feri.

Anak-anak yang ikut trauma healing lumayan banyak, yakni mencapai puluhan.

"Lebih kurang 25 orang. Kemarin kami libatkan juga beberapa anak dekat posko, sebagai memancing keceriaan. Dari anak korban banjir," kata Feri.

Menurut Feri, keterlibatan anak-anak sekitar posko juga membantu menciptakan suasana yang lebih ceria dan mengurangi tekanan psikologis bagi anak-anak terdampak bencana.

Upaya yang dilakukan posko PSI Belimbing diharapkan dapat membantu penyintas, khususnya anak-anak, memulihkan kondisi mental mereka setelah mengalami bencana besar. 

Selain itu, Feri mengungkap, ada beberapa kebutuhan warga yang sangat mendesak namun tidak tersedia banyak tersedia di posko.

Seperti  vitamin, susu dan pakaian dalam. "Untuk baju ganti, alhamdulillah sudah banyak masyarakat yang menyumbang,” ungkapnya. []