Jakarta - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri mengatakan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II PDIP Tahun 2021 yang dilaksanakan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, hingga 23 Juni, akan membahas tentang penguatan desa.
Megawati berpandangan, desa adalah tempat di mana masyarakat terus bergerak dari bawah dan sumber segala kehidupan.
"Nanti di dalam rakernas ini perintah dan arahan dari ketua umum adalah penguatan desa. Karena desa itu memang merupakan sebuah tempat di mana rakyat itu bergerak betul dari bawah dan kita harus mengingat semua kehidupan yang akan selalu kita dapatkan. Sebenarnya Bung Karno sendiri mengatakan sokoguru kita adalah petani. Sehingga jangan dilupakan itu," kata Megawati, dalam pidatonya di Pembukaan Rakernas PDIP, Selasa, 21 Juni 2022.
Megawati juga sempat berbicara kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi yang hadir dalam Rakernas II PDIP, agar kedaulatan pangan segera dilaksanakan.
"Tadi di ruang tunggu, bapak tolonglah menginstruksikan bahwa yang namanya kedaulatan pangan itu benar-benar dilaksanakan, karena beliau telah memberikan arahan dari keadaan dunia bisa menghadapi krisis ekonomi termasuk kelaparan yang menurut saya itu sangat membahayakan sekali," ujarnya.
"Dan beliau mengatakan tadi itu sudah berjalan, mulai sekarang ibu," sambungnya menirukan apa yang disampaikan Presiden Jokowi.
Bukan hanya itu saja, dia pun juga menyempatkan diri berbicara dengan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengenai tanaman Enceng Gondok.
"Tadi bicara dengan Pak Basuki dengan Menteri PUPR mengenai Enceng Gondok, tapi saya terus bilang itu jangan dibuang percuma, karena sebenarnya Enceng Gondok itu karena satu rumpun dengan Genjer, sebetulnya dapat juga jadi bagian dari pangan rakyat," tuturnya.
Diketahui, dalam Rakernas II Tahun 2021 ini, PDIP akan membahas sejumlah isu strategis, mulai dari memajukan desa hingga membahas konsepsi dasar capres-cawapres 2024.
Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan rakernas tersebut merupakan rapat DPP yang diperluas dengan melibatkan peserta dari ketua, sekretaris, serta bendahara DPD PDIP.
Selain itu, dia mengatakan bahwa peserta juga berasal dari perwakilan sayap dan badan partai, termasuk anggota DPR RI fraksi PDIP.
"Yang lebih dipersiapkan adalah agenda strategis dalam rangka memenangkan pemilu tahun 2024, tetapi juga sekaligus bagaimana PDI Perjuangan dalam upaya pemilu tersebut mampu menjawab berbagai persoalan rakyat dan mengedepankan sinergi tiga pilar yang turun ke bawah," ucap Hasto.[]