Jakarta - Grup band Mocca resmi merilis ulang album perdananya yang bertajuk My Diary dalam format vinyl alias piringan hitam. Peluncuran dilakukan sebagai perayaan 20 tahun perilisan karya tersebut.
Lewat keterangan tertulisnya, Mocca yang kini digawangi Arina Ephipania (vokalis), Riko Prayitno (gitaris), Toma Pratama (bassis), dan Indra Massad (drummer) ini mengatakan bahwa album My Diary telah menemani banyak generasi melewati masa-masa awal mengalami kisah cinta.
"Kayaknya untuk para pendengar album pertama ini semacam blueprint buat musik-musik Mocca," kata Indra Massad, dikutip Opsi pada Jumat, 16 Desember 2022.
"Album ini juga yang membuat saya, Riko, Arina, dan Toma terjerumus atau mungkin menjerumuskan diri menjadi lebih serius untuk ngeband," tutur dia.
Indra mengatakan, album pertama ini adalah sebuah langkah awal Mocca terjun ke permukaan industri musik Indonesia dan Asia.
Berkat album My Diary juga, kata dia, Mocca bisa berdiri tegak sampai sekarang tetap berkarya.
Grup band Mocca. (Foto: Instagram/moccaofficial)
Album My Diary dalam format vinyl ini dirilis bersama label pertama Mocca, yaitu FFWD Records. Album versi ini hadir dalam piringan berwarna hitam 180 gram, gatefold dengan 12 halaman lirik.
Dijual dengan harga Rp 600.000, prapemesanan piringan hitam My Diary dimulai pada Kamis, 15 Desember 2022 lewat laman resmi atau marketplace.
Baca juga: Barry Likumahuwa Rilis Album Vinyl Passion Purpose Integrity
Baca juga: Rayakan 20 Tahun Berkarya, HMGNC Rilis Single Stay dalam Format Vinyl
Sebelumnya, tahun lalu Lucky Me Music, label musik band Mocca berkolaborasi dengan Mastersound Indonesia untuk merilis piringan hitam album keenam bertajuk Day By Day. []