Malang - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Malang diikuti oleh tiga pasangan calon yang salah satunya merupakan penjabat (Pj) Wali Kota Malang peraih penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan aktivis pemuda progresif.
Tidak hanya sosok calon pemimpin yang memiliki prestasi namun terdapat juga kandidat sebagai Calon Wali Kota dengan latar belakang mantan narapidana. Pemimpin berprestasi, toleran, dan dekat dengan masyarakat dibutuhkan oleh warga Kota Malang yang heterogen.
Relawan Lentera Kasih (Relasi) Kota Malang setelah melakukan kajian visi misi terhadap penetapan calon oleh KPU Kota Malang dan diskusi dengan beberapa pihak, maka Relawan Lentera Kasih memutuskan memberikan dukungan penuh kepada pasangan nomor urut 1 Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin (WALI).
Dukungan itu dibuktikan dengan konsolidasi jaringan serta swadaya pengurus untuk memberikan yang terbaik demi kemenangan WALI di Kota Malang.
Relawan Lentera Kasih untuk Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin tak hanya mempersiapkan alat peraga kampanye namun juga menyediakan posko pemenangan tempat masyarakat dapat berhimpun serta memberikan aspirasi kepada Paslon Nomor Urut 1.
Posko pemenangan itu segera dibentuk setelah konsolidasi relawan tuntas pada tanggal 26 September lalu.
Kemarin, tanggal 2 Oktober 2024 Wahyu Hidayat sebagai Calon Wali Kota Malang telah hadir menemui Relasi di posko pemenangan daerah Tidar, Kota Malang.
Pada momen tersebut Meilamsen Simamora sebagai Ketua Relasi Kota Malang menyampaikan harapan bahwa pasangan tersebut harus meneruskan pembangunan baik sumber daya manusia maupun infrastruktur Kota Malang. Serta tidak lupa pesan toleransi antar umat beragama di Kota Malang juga disampaikan oleh aktivis pemuda Kristen tersebut.
Wahyu Hidayat menerima pesan yang disampaikan oleh Relasi Kota Malang yang ternyata sejalan dengan apa yang ada dalam rencana kebijakan dan visi misi.
"Perihal yang disampaikan oleh teman-teman di Relasi Kota Malang ternyata memiliki kesamaan dengan visi misi kami untuk Kota Malang, itu bentuk keserasian kita harus dilaksanakan bersama," sambung Wahyu.
Sebagai seorang akademisi, Wahyu Hidayat melakukan penyusunan rencana pemerintahannya dengan menggunakan kedalaman riset, logika berpikir, dan solusi konkrit bagi masyarakat Kota Malang.
Menurutnya, Kota Malang merupakan percontohan strategis dalam menciptakan generasi unggul dan berprestasi karena terdapat banyak lembaga pendidikan berkualitas. Tak hanya itu, karena keberagaman yang terdapat di Kota Malang maka nilai-nilai toleran juga tidak boleh dilupakan dalam berkehidupan.
"Relawan Lentera Kasih akan melakukan deklarasi dukungan kepada Wahyu Hidayat dan Ali Muthohirin dalam waktu dekat", tutup Ketua Relasi Kota Malang.
