Siantar - Di masa Wali Kota, Susanti Dewayani, Siantar memiliki Kios Pangan. Kios Pangan tersebut merupakan yang pertama di Provinsi Sumatera Utara (Sumut). Kios tersebut berada di Jalan Sibatu-batu Blok 3 Kelurahan Bahsorma Kecamatan Siantar Sitalasari.
Selanjutnya, diupayakan kios yang sama di kelurahan-kelurahan lainnya yang tersebar di 8 kecamatan. Demikian disampaikan dr Susanti di acara Peresmian Kios Pangan Kota Siantar Tahun 2024 sekaligus Penerima Hibah dari Bank Indonesia (BI), di Jalan Sibatu Batu Blok 3 Kelurahan Bahsorma Kecamatan Siantar Sitalasari.
Dengan telah dibukanya Kios Pangan pertama di Provinsi Sumut, maka akan menjadi pemacu bagi Pemerintah Kota (Pemko) Siantar untuk terus dapat bergerak bersama-sama, berbenah, dan mengupayakan tingkat inflasi di Kota Siantar bisa terkendali. Salah satunya dengan mengadakan Kios Pangan dan Pasar Murah Keliling.
BI juga menyerahkan hibah 1 unit Mobil Pengendali Inflasi. Tujuannya, membuka pasar murah ke kelurahan-kelurahan yang tidak terjangkau. “Untuk itu, saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bank Indonesia,” sebut Susanti.
Tidak lupa, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah berkolaborasi dan bergerak bersama di dalam pengendalian inflasi di Kota Siantar. Juga kepada masyarakat, tokoh agama, dan tokoh masyarakat atas support dan sumbangsihnya sehingga Kios Pangan dapat terwujud.
Di hadapan perwakilan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan, dan Hortikultura Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dan undangan lainnya, Susanti memperkenalkan produk UMKM dari Kelurahan Bah Sorma yang cukup terkenal, yakni tapai. Ia pun mengajak para undangan untuk mencicipinya.