News Rabu, 05 November 2025 | 14:11

Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Prabowo Ngomong Cadangan Pangan

Lihat Foto Resmikan Stasiun Tanah Abang Baru, Prabowo Ngomong Cadangan Pangan Presiden Prabowo Subianto. (Foto: Ist)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Saat meresmikan Stasiun Tanah Abang Baru di Jakarta, pada Selasa, 4 November 2025, Presiden Prabowo Subianto berbicara soal pengelolaan keuangan negara yang bersih dan efisien.

Selain itu, dia juga mengumbar soal cadangan pangan di era pemerintahannya terbesar sejak Indonesia ada.

“Ini kehadiran negara. Dari mana uang itu? Uang itu dari uang rakyat, uang itu dari pajak, uang itu dari kekayaan negara. Makanya kita harus mencegah semua kebocoran. Kita sungguh-sungguh harus hentikan penyelewengan dan korupsi. Uang rakyat gak boleh dicuri karena akan kita kembalikan kepada pelayanan untuk rakyat. Jadi, jangan, jangan khawatir,” katanya.

Disebutnya, penguatan transportasi publik seperti layanan Kereta Rel Listrik (KRL) merupakan bentuk kehadiran negara dalam memberikan pelayanan yang terjangkau. 

Pemerintah berkomitmen menanggung sebagian besar biaya operasional transportasi publik agar tetap bisa dinikmati masyarakat luas.

Dia juga menyampaikan optimismenya terhadap kekuatan ekonomi Indonesia yang semakin mandiri. 

Salah satunya capaian pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan serta upaya menuju swasembada energi dalam beberapa tahun mendatang.

“Kita produksi pangan tertinggi sepanjang sejarah Republik. Cadangan pangan kita sekarang terbesar, cadangan sepanjang Republik Indonesia berdiri. Kita aman di bidang pangan dan terus akan kita amankan,” beber dia.

Pemerintahan Prabowo mengklaim, dalam sektor ketahanan pangan dengan cadangan beras pemerintah (CBP) yang mencapai 3,8 juta ton per 18 Mei 2025.

Angka ini mendekati ambang strategis 4 juta ton. Berdasarkan proyeksi Badan Pusat Statistik (BPS), produksi beras semester I 2025 mencapai 18,76 juta ton, naik lebih dari 11 persen dibanding tahun sebelumnya.

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyebutkan bahwa Indonesia mencatatkan sejarah baru dalam produksi pangan tahun ini. Produksi jagung nasional naik hingga 39 persen, tertinggi dalam sejarah. []

 

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya