Daerah Jum'at, 02 Desember 2022 | 12:12

Ribuan Rumah Warga Terendam Banjir di Tangerang Selatan

Lihat Foto Ribuan Rumah Warga Terendam Banjir di Tangerang Selatan Tim Gabungan melakukan evakuasi warga terdampak banjir menggunakan perahu karet di Kota Tangerang Selatan, Banten pada Kamis, 1 Desember 2022. (Foto: BNPB)
Editor: Tigor Munte

Banten - Banjir yang melanda Kota Tangerang Selatan, Banten pada Kamis, 1 Desember 2022 sore, mengakibatkan ribuan rumah warga terendam air. Puluhan warga terpaksa mengungsi.

Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB dalam laporannya pada Jumat, 2 Desember 2022 pukul 07.00 WIB, menyebutkan ada lima kelurahan terdampak.

Kelurahan Jombang yang berada di wilayah Kecamatan Ciputat, Kelurahan Jurangmangu Barat, Kelurahan Pondok Betung, dan Kelurahan Pondok Kacang Timur di Kecamatan Pondok Aren. Terakhir wilayah Kelurahan Pamulang Barat yang berada di Kecamatan Pamulang. 

Baca juga: Seluruh Sekolah di Kota Majene Diliburkan akibat Banjir Bandang

Disebutkan, 1.580 kepala keluarga yang berada di wilayah tersebut terdampak banjir. Sebanyak 1.580 unit rumah warga terendam dengan ketinggian muka air bervariasi antara 15 hingga 90 sentimeter. 

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk wilayah Banten pada Jumat, 2 Desember 2022, potensi hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang khususnya di wilayah Kabupaten Lebak bagian Timur dan Kabupaten Tangerang bagian Selatan. 

Baca juga: Banjir Kepung Enam Desa di Langkat, BPBD Dirikan Posko Siaga Bencana

Kemudian pada Sabtu, 3 Desember 2022, potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di wilayah Kabupaten Lebak bagian Timur, Kabupaten Pandeglang bagian Utara, Kabupaten Tangerang bagian Selatan, dan Kota Tangerang Selatan. 

BNPB mengimbau masyarakat dan pemerintah daerah untuk waspada dan meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi bencana yang akan ditimbulkan oleh cuaca ekstrem. Khususnya yang berada di wilayah rawan bencana banjir, seperti masyarakat yang tinggal di sekitar daerah aliran sungai. 

Masyarakat di sekitar lereng dan dataran rendah, jika terjadi hujan lebih dari satu jam, kemudian jarak pandang 50 meter tidak terlihat, segera keluar rumah, tinggalkan tempat dan cari lokasi aman dan lebih tinggi. []

 

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya