Jakarta - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo memviralkan lagi pengakuan blak-blakan Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo yang mengakui memang menyukai video porno.
Seperti diketahui, pengakuan Ganjar Pranowo menyukai film porno terdapat di Podcast Deddy Corbuzier, diunggah pada 3 Desember 2019 lalu.
Dalam keterangannya di media sosial Twitter, Roy Suryo mengaku sengaja `melempar` materi pengakuan Ganjar Pranowo menyukai video porno agar netizen mendapatkan penjelasan yang lebih utuh.
Baca juga: Temukan Unsur Pidana, Polisi: Kasus Roy Suryo Naik ke Tahap Penyidikan
"Potongan / Klip ini Viral lagi, agar netizen tidak mendapat video yang sepotong-sepotong, saya tampilkan Cuplikan yang "Lebih Utuh" sepanjang +/- 2 menit (khusus topik "Porno" tsb)," kata Roy Suryo melalui akun Twitter @KRMTRoySuryo2, Senin, 27 Juni 2022 kemarin.
"Diambil dari YouTube Deddy Corbuzier 03/12/19 mulai TCR 43:32`06" ke 45:32`11" Tanpa dipotong ditengah-tengahnya. AMBYAR," lanjut Roy Suryo.
Materi video Ganjar Pranowo suka film porno yang diunggah Roy Suryo. (foto: Twitter).
Adapun di dalam video tersebut Ganjar nampak berdialog santai dengan Deddy Corbuzier menyoal konten porno.
Ganjar pun yang hadir sebagai narasumber menilai tidak ada salahnya menonton video porno. Sebab, ia merasa sudah dewasa, sudah menikah, dan memang diakui menyukai film porno.
"Salah saya di mana kalau saya nonton gambar porno, film porno? Wong saya suka kok. Saya sudah dewasa punya istri," kata Ganjar dikutip dari video di akun Twitter Roy Suryo, Rabu, 29 Juni 2022.
Baca juga: Roy Suryo Dilaporkan ke Polisi Terkait Meme Jokowi di Stupa Candi Borobudur
Politikus PDI Perjuangan (PDIP) itu menekankan, bagi orang dewasa menonton film porno itu sah-sah saja, asalkan tidak menyebarkan ke warganet lainnya melalui media sosial karena hal ini bisa dipidana sesuai dengan aturan yang termaktub di dalam UU ITE.
Mendengar hal tersebut pun sontak Deddy Corbuzier tertawa terbahak-bahak sembari bertepuk tangan.
"Jelek-jelek gini saya ikut ngerumusin UU ITE, saya ikut bahas. Prita itu sampai sekarang bersahabat dengan saya gegara ITE dan saya perhatian betul," timpal Ganjar.
Ganjar kembali menegaskan, tidak ada salahnya orang dewasa menonton film porno asalkan tidak disebarkan ke khalayak ramai melalui media siber karena bisa tersandung hukum.
"Orang sehat kok, kecuali saya tidak sehat. Kadang-kadang saja kan sebagai orang dewasa perlu, salahnya di mana?" ujar Ganjar.
"Kecuali tiap hari saya ngomong tentang hal-hal pornografi, tak sebarin kemana-mana, sorry lah ada ruang-ruang privat yang kita mengerti dan tidak untuk disebarkan," kata Ganjar Pranowo lagi. []
