Makassar - Direktur PSM Makassar Sadikin Aksa mengaku tidak mau terlalu banyak ngomong dulu terkait tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang yang menewaskan puluhan suporter Arema FC.

Saat ini PSM kata Sadikin menunggu arahan dari PT Liga dan PSSI terkait Liga 1 ke depannya buntut kericuhan ini.

"Sangat disayangkan kejadian kemarin itu, karena itu dampaknya besar. Bukan hanya kepada PSM tapi berdampak besar terhadap industri sepak bola Indonesia," kata Sadikin, Minggu 2 Oktober 2022.

Padahal kata Sadikin, industri sepak bola di Indonesia lagi maju-majunya pasca Pandemi Covid-19, dan juga Liga 1 saat ini jauh lebih bagus dari tahun 2019 yang lalu.

"Kejadian kemarin sangat kita sayangkan. Bagi saya apa pun kejadiannya selalu ada hikmahnya. Mudah-mudahan ini hikmah untuk memperbaiki sepak bola kita ke depannya,"harap Sadikin.

Dia mencontohkan kerusuhan sepak bola di beberapa negara yang justru sepak bolanya maju setelah ada tagedi-tragedi kerusuhan suporter yang menelan banyak korban jiwa.

"Semenjak ada kejadian begini pasti ada dampak ke depannya yang jauh lebih bagus," ujarnya.

Dia berharap kejadian ini menjadi catatan PSSI dan Liga agar ke depannya memperbaiki dari segi keamanan. Karena kejadian di Kanjuruhan itu bukan kerusuhan antar suporter tim lawan, namun kericuhan antar suporter tuan rumah dengan pihak keamanan.

"Banyak yang mengira kejadian ini berantem antar suporter, padahal bukan. Kami dari PSM tidak bisa berkomentar apa-apa dulu sebelum dapat berita dari PT Liga dan PSSI," tutur Sadikin. []