Jakarta - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta yang baru saja dilantik, yakni Uus Kuswanto mengatakan akan mengemban amanah baru ini dengan sebaik-baikya untuk membantu menuntaskan janji politik Gubernur Pramono Anung dan Wakil Gubernur (Wagub) Rano Karno sebagai pimpinan tertinggi di Jakarta.

Sebagai informasi, Uus Kuswanto yang sebelumnya menjabat sebagai Wali Kota Jakarta Barat, resmi dilantik sebagai Sekda Jakarta menggantikan Marullah Matali.

"Saya baru saja dilantik. Tentu saya akan melaksanakan tugas dan tanggung jawab untuk membantu Pak Gubernur dan Wakil Gubernur dalam rangka menunaikan janji-janjinya dan melaksanakan tugas dalam rangka memberikan layanan yang terbaik kepada masyarakat," kata Uus saat konferensi pers di Balai Kota Jakarta pada Senin (1/12/2025).

Terkait RAPBD 2026, maka itu dirinya akan langsung berkoordinasi dengan jajaran Pemprov DKI Jakarta dan DPRD DKI, terutama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

"Selanjutnya mungkin nanti kita komunikasi lebih lanjut dengan DPRD DKI Jakarta sehingga apa yang menjadi target pembahasan APBD Jakarta tepat waktu dan bisa dieksekusi sesuai dengan rencana," kata Uus.

Sementara, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mempercayakan penuh kepada Uus Kuswanto untuk menjalankan tugas pokok dan fungsinya sebagai Sekda.

"Sebagai bagian dari profesionalisme yang benar-benar saya pegang, saya kan menyampaikan secara terbuka bahwa saya percaya dengan ASN DKI Jakarta sepenuhnya. Saya pasti akan [memberikan] jabatan-jabatan utama, strategis dan sebagainya pasti ASN DKI Jakarta," kata Pramono.

"Boleh ditanyakan ke Pak Uus, saya barusan manggil Pak Uus setelah dilantik. Bagian dari profesionalisme yang saya terapkan. Tidak ada sama sekali lobi yang bisa mempengaruhi keputusan saya. Maka ketika sudah memutuskan menominasikan utama Pak Uus, tentunya itu adalah bagian dari tanggung jawab saya. Jadi saya baru ketemu ini tadi dengan Pak Uus. Itulah bagian dari profesionalisme yang saya junjung tinggi," ujar dia lagi.

Di sisi bersamaan, Uus Kuswanto langsung mendapatkan pekerjaan rumah terkait penggodokan yang berkaitan dengan kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMPD) DKI Jakarta.

"Yang pertama untuk UMP DKI, sekarang kan sedang dalam pembahasan tripartit (cek). Kami menunggu itu. Kalau nanti sudah dilaporkan kepada Gubernur, tentunya pada saat itu kami akan sampaikan secara terbuka kepada publik," ucapnya.

"Yang jelas tugas Pak Uus melanjutkan apa yang belum terselesaikan di eranya Pak Marullah. Dan karena era Pak Marullah dan Pak Uus ini Gubernurnya sama, jadi saya tidak ada kekhawatiran sama sekali, pasti akan berjalan dengan baik dan lancar," kata Pramono Anung memungkasi.