Jakarta - Sekjen Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS), Nong Darol Mahmada, mengatakan kedatangan Ade Armando ke lokasi aksi demonstrasi di depan Gedung DPR RI adalah untuk membuat konten YouTube.
Lewat keterangan tertulisnya, Nong Darol Mahmada mengatakan Ade Armando tiba di lokasi demonstrasi pada pukul 14.00 WIB dengan didampingi dua orang cameramen, yakni Indra Jaya Putra dan Bambang T, serta dua penulis, Belmondo Scorpio dan Rama.
"Ade Armando dan tim datang melakukan peliputan atas nama Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS)," kata Nong Darol Mahmada, dikutip Opsi pada Selasa, 11 April 2022.
"Tujuannya untuk membuat konten YouTube dan media sosial Gerakan PIS," tutur dia.
Nong Darol mengatakan bahwa pada awalnya kedatangan Ade Armando di lokasi demo tidak ada masalah, bahkan beberapa media massa juga menghampiri dan mewawancarainya.
Pukul 15:35 WIB, kata Nong Darol, tim menyepakati untuk menyudahi peliputan. Posisinya saat itu ada di depan pintu gerbang utama DPR.
Pegiat sosial media Ade Armando dirawat di RS. (foto: ist).
Pada pukul 15:38, tim kemudian bergerak mundur dari posisi semula dan menjauh dari massa demontrasi.
Namun tak lama setelahnya, Ade Armando dihampiri sejumlah orang tidak dikenal, mereka tiba-tiba langsung menyerang.
Sebelumnya mereka mengepung Ade dan tim. Dia menduga, pengepungan dilakukan untuk menutup penyerangan dari pantauan petugas.
"Anggota tim liputan berusaha melindungi Ade Armando yang terus menerus diserang dan dipukuli tapi tim kemudian terjatuh dan terpental," kata Nong.
Baca juga: Dikeroyok Massa, Kepala Ade Armando Dijahit dan Wajahnya Lebam
Baca juga: Kronologis Lengkap Insiden Pengeroyokan Ade Armando
"Karena tidak mungkin bisa menolong, tim yang terpental mencari polisi untuk meminta pertolongan. Polisi kemudian datang dan memberikan pertolongan," ucapnya. []