Jakarta - Musisi folk progresif AMIS resmi merilis video klip dari single terbaru yang penuh sindiran tajam dan refleksi sosial, bertajuk Local Wisdumb. Video musik ini menjadi kritik frontal terhadap fenomena pengorbanan rakyat demi kepentingan negara, kekuasaan, dan sejarah yang disembunyikan.

Salah satu adegan paling mencolok dalam video musik ini memperlihatkan AMIS menaiki seekor sapi, yang menjadi simbol eksplisit dari qurban.

Momen tersebut menyiratkan bagaimana kekuasaan kerap memperlakukan rakyat sebagai kendaraan dan tumbal, bukan sebagai subjek yang dilindungi.

Dalam pernyataannya, AMIS mengungkapkan bahwa karya ini ditujukan bagi mereka yang suaranya hilang di tengah narasi besar yang dikontrol.

"Kita sering diajak bangga, tapi jarang diajak jujur. Oh ya, selamat Hari Raya Idul Adha!" ucap Amis, dikutip Opsi pada Senin, 9 Juni 2025.

Dalam liriknya, single Local Wisdumb mempertanyakan konsep "kebijaksanaan lokal" yang sering dijadikan pembenaran untuk ketimpangan, represi, dan bahkan pengorbanan manusia.

Lagu ini meramu folk akar rumput dengan narasi perlawanan, menawarkan ruang refleksi bagi publik yang mulai jengah dengan propaganda.

Dengan musik yang kuat dan visual penuh makna, AMIS sekali lagi membuktikan bahwa musik tidak hanya sekadar hiburan—tetapi juga alat kritik sosial yang bisa menggugah kesadaran masyarakat.

Baca juga: Amis Lepas Video Klip Single Selamat Hari Raya Social Media

Baca juga: Diproduseri Iga Massardi, AMIS Rilis Single Kritik Bertajuk Local Wisdumb

Kini, video klip untuk single Local Wisdumb milik AMIS sudah dapat disaksikan melalui berbagai platform digital termasuk YouTube, mengajak penikmatnya untuk merenungkan makna di balik pengorbanan dan kekuasaan. []