Jakarta - Musikus Anov Blues One kembali membuktikan produktivitasnya dengan merilis single baru bertajuk Tukibul 25. Lagu ini, merupakan bentuk baru dari tembang Tukibul dan Tukobel yang pernah ia lepas pada 2024 lalu.
Lewat keterangan tertulisnya, Anov mengatakan bahwa lagu ini menggambarkan psikologis kemarahan, kekesalan dan keresahan, juga seruan peringatan kepada para pendengarnya untuk bersikap selektif dalam memilah sosok-sosok yang cocok diajak berkongsi dalam berbagai urusan.
"Agar kita lebih selektif memfilter dengan siapa kita berhubungan, bekerja sama, berkomitmen, baik dalam urusan pekerjaan, bisnis, bermitra dan lain-lain," kata Anov, dikutip Opsi pada Sabtu, 25 Januari 2025.
Tidak hanya dilepas dalam format audio, single Tukibul 25 milik Anov Blues One juga dibuatkan visualisasinya oleh ID Avenue, sebuah platform digital yang aktif sebagai media independen di media sosial.
Jack Andie, gitaris Cat Police yang juga pernah berkolaborasi bersama Anov Blues One di tembang Tukobel, didaulat menjadi model video klipnya.
Musisi blues, Anov Blues One. (Foto: Reallist Management)
Anov Blues One sendiri dikenal publik sebagai seorang musisi blues yang terkenal dengan ciri khas gitar cangkul yang jadi andalannya.
Pemusik yang dua kali masuk dalam nominasi AMI Awards untuk kategori Karya Produksi Blues Terbaik ini, juga telah merilis lebih dari 60 lagu sejak tahun 2019.
Baru-baru ini, ia juga melepas karya kolaborasi bersama Reza Arfandy dan Asora berbentuk mini album berisi tiga lagu yang diberi tajuk Twisted Blues.
Dalam penggarapan lagu Tukobel 25, Anov Blues One menggunakan gitar cangkul yang telah menjadi ciri khasnya selama ini. Proses produksi dilakukan secara mandiri di studio milik Anov sendiri, dan dirilis di bawah payung label Blues One Record yang ia dirikan.
Baca juga: Kolaborasi Bareng Anov Blues One, Jack Andie Perkenalkan Single Tukobel
Baca juga: Jelang Pemilu 2024, Anov Blues One Rilis Single Tukibul Bareng Ollan
Saat ini, single Tukibul 25 milik Anov Blues One sudah bisa didengarkan di berbagai platform pemutar musik digital mulai 25 Januari 2025. []
