News Rabu, 08 Desember 2021 | 13:12

Siap Amankan Natuna dari China, KSAL: Pegang Teguh Meskipun Nyawa Taruhannya

Lihat Foto Siap Amankan Natuna dari China, KSAL: Pegang Teguh Meskipun Nyawa Taruhannya Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono.(Foto:Opsi/Istimewa)

Jakarta - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudo Margono meminta kepada prajuritnya untuk menunjukkan kekuatan kepada pihak yang ingin merongrong kedaulatan dan mengganggu kepentingan negara di laut Indonesia.

Yudo menyebut, sebagai kesatria pengawal samudera, TNI AL harus mampu menggetarkan lawan maupun kawan. Menurutnya, tak ada tawar menawar terkait urusan yang menyangkut kedaulatan dan kehormatan bangsa.

Hal itu diungkapkan merespons adanya protes dari China kepada Indonesia terkait Laut Natuna Utara.

"Satu yard pun tidak akan kita mundur karena tidak ada tawar menawar untuk urusan menyangkut kedaulatan dan kehormatan bangsa. Prinsip ini harus kita pegang teguh meskipun nyawa taruhannya," kata Yudo saat Upacara Peringatan Hari Armada Republik Indonesia Tahun 2021 Dermaga Madura Ujung, Markas Komando Armada II Surabaya, Senin, 6 Desember 2021.

Dia menegaskan, prajurit Armada RI harus siap setiap saat dalam menjalankan amanat rakyat untuk menjaga lautan Nusantara.

"Bung Karno dalam pidatonya, bangsa Indonesia tak bisa jadi bangsa yang kuat dan negara yang kuat jika tidak bisa menguasai samudera," ujarnya.

Lebih lanjut, kata dia, Armada RI harus dilengkapi dengan kapal perang yang mumpuni dan modern meski membutuhkan waktu serta biaya yang tidak sedikit.

"Sebuah keniscayaan kita kan membangun kekuatan armada yang mampu menjaga lautan Nusantara dari Sabang sampai Merauke kekuatan armada yang deru mesinnya terdengar di Laut Mediterania armada yang pilar perangnya berkibar di Laut Natuna Utara," tuturnya.

Yudo juga meminta prajuritnya mencintai dan merawat kapal perang serta berlatih.

"Buktikan kepada rakyat Indonesia bahwa kalian layak menyandang predikat sebagai Kesatria perkasa di tengah Samudera," ucap KSAL Laksamana Yudo Margono.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya