Jakarta - Sopir serta petugas medis yang mengambil PCR rombongan Irjen Ferdy Sambo, diperiksa Bareskrim Polri.
Pemeriksaan itu dilakukan terkait dengan kematian Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo.
"Iya, petugas Smart Co Lab yang melakukan PCR dan sopir IJP FS, Irjen Pol Ferdy Sambo saat hari kejadian," ujar Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian, Senin 1 Agustus 2022.
Para saksi itu semuanya diperiksa di Gedung Bareskrim Polri. Namun Brigjen Andi Rian enggan menjelaskan ihwal materi pemeriksaan terhadap mereka.
"Pemeriksaan di Bareskrim, sementara berlangsung," kata Andi.
Sebelumnya, polisi menyebut baku tembak terjadi antara Bharada E dengan Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo. Menurut keterangan polisi, Ferdy Sambo tidak berada di rumah saat baku tembak terjadi.
Namun, pihak keluarga Brigadir J merasa janggal, lantaran ada luka sayatan serta luka-luka lain.
Keluarga lantas meminta jenazah diautopsi ulang. Pihak keluarga pun melaporkan dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Polri kemudian membentuk tim khusus untuk mengusut penyebab kematian Brigadir J. Akibat kejadian ini, tiga pejabat kepolisian dinonaktifkan sementara termasuk Irjen Ferdy Sambo dari jabatan Kadiv Propam Polri. []