Aceh Barat Daya - Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengatakan Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh telah mengharamkan gim Player Unknown`s Battlegrounds (PUBG). Namun, ia merasa heran masih banyak anak muda memainkan gim haram itu di warung kopi (warkop).
"Kita menyayangkan hingga hari ini masih banyak generasi muda Aceh memainkan PUBG di warkop-warkop. Daya rusak permainan ini sangat berbahaya," kata Nova dalam rilis Pemerintah Aceh, dikutip Opsi, Rabu, 9 Maret 2022.
Nova menyampaikan hal tersebut saat membuka acara musyawarah besar Ulama Aceh Tahun 2022. Kegiatan tersebut digelar di Aula Tgk H Abdullah Ujong Rimba, kompleks Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh, Senin malam, 7 Maret 2022.
Baca juga: Masuk Daftar Penceramah Radikal, Ustaz Abdul Somad Bereaksi
Nova awalnya berbicara soal dia kerap meminta fatwa dan tausiah MPU demi melindungi masyarakat. Ada beberapa fatwa yang pernah diminta, antara lain soal vaksin rubela dan permainan PUBG.
"Sebagai daerah asimetris, saya selalu meminta pendapat ulama terhadap sejumlah kebijakan yang akan diambil Pemerintah Aceh. Pada akhir 2018, saya sempat tidak mengizinkan vaksin rubela sebelum ada fatwa atau minimal tausiah MPU Aceh," ucap Nova.
Baca juga: Ustaz Abdul Somad dan Felix Siauw Masuk Daftar Penceramah Radikal
"Selain itu, kami juga sudah meminta MPU untuk menerbitkan fatwa haram terhadap PUBG," ujar dia lagi.
Nova menilai fatwa haram PUBG dari ulama Aceh itu tidak juga dipatuhi generasi muda. Dia meminta persoalan itu menjadi perhatian dalam mubes ulama.
"Oleh karena itu, kami berharap hal ini turut menjadi perhatian MPU pada Mubes kali ini," ujar Nova. []