News Rabu, 26 Januari 2022 | 20:01

Survei CSIIS Ganjar Pranowo Capres Pilihan Warga NU

Lihat Foto Survei CSIIS Ganjar Pranowo Capres Pilihan Warga NU Ganjar Pranowo saat mengecek jembatan di Desa Kamal, Kecamatan Larangan, Brebes, Jawa Tengah. (Foto: Opsi/Twitter)
Editor: Tigor Munte

Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjadi salah satu capres pilihan warga Nahdlatul Ulama (NU) sesuai survei yang dilakukan Center for Strategic on Islamic and International Studies (CSIIS).

Selain nama Ganjar, ada juga nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Secara wilayah disebutkan nama capres berturut-turut Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Erick Thohir. Di Jawa Barat ada nama Ridwan Kamil, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo.

Di Banten, nama Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Erick Thohir mengemuka. Sedangkan di Lampung, Erick Thohir, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo juga mendominasi.

"Masuknya Erick Thohir dalam tiga besar survei, menunjukkan pendekatannya kepada komunitas NU yang cukup efektif," papar Direktur Eksekutif CSIIS Mohammad Sholeh Basyari, Selasa, 25 Januari 2022 dilansir dari rm.id

Hal menarik lainnya dari hasil survei menurut Sholeh, munculnya nama putri Gus Dur, yakni Yenny Wahid. Dia mengalahkan politisi NU kawakan dan senior sekelas Muhaimin Iskandar dan Saifullah Yusuf yang sekarang menjabat Wali Kota Pasuruan.

Sholeh memperkirakan ini tak lepas dari respons warga NU atas kebijakan Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya, yang ingin menghidupkan kembali pemikiran Gus Dur.

Baca juga: Prabowo dan Ganjar Pranowo Disebut-sebut Capres Terkuat

Dia menyebut, survei dilakukan serentak di Probolinggo, Pasuruan, Malang, Yogyakarta, Rembang, Magelang, Tasikmalaya, Cirebon, Pandeglang, dan Lampung Tengah. Survei semi riset dilakukan pada 7 Januari 2022, dengan wawancara mendalam.

Wawancara dilakukan secara tidak langsung. Responden yang merupakan santri pondok pesantren tidak dalam posisi mengetahui bahwa dia tengah diambil datanya.

Sampel dipilih secara purposive, yang dimaksudkan untuk mendapatkan orisinalitas data dari responden, dan dihindari kemungkinan melebar.

Model ini adalah adaptasi dari exit poll, yang diambil dari pemilih setelah keluar dari bilik suara. Exit prayer adalah data diambil setelah responden keluar dari masjid, usai salat Jumat. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya