Medan - Hasil survei nasional Etos Institute terkait penilaian masyarakat terhadap kinerja Polri di lima kepolisian daerah (Polda) di Indonesia, Polda Sumatera Utara mendapat penilain terbaik.
Survei nasional digelar sejak 1 Desember 2021 hingga 20 Januari 2022 di lima wilayah Polda, yakni Polda Metro Jaya, Polda Jabar, Polda Jateng, Polda Jatim dan Polda Sumut.
Dari hasil riset dan survei Etos Institute menyebutkan, tingginya tingkat pengetahuan responden terhadap kinerja kepolisian di daerah masing-masing, yakni berada di angka 87 persen. Hal ini menunjukkan tingkat keterbutuhan informasi kepada institusi kepolisian cukup tinggi.
Direktur Etos Institute Iskandarsyah mengatakan, survei ini dilihat berdasarkan media sosial 42 persen dan media cetak elektronik 31 persen, menduduki dua media informasi teratas bagi keterbutuhan publik terhadap informasi kinerja kepolisian di daerah masing-masing.
BACA JUGA: Bentuk Tim Siluman, Polda Sumut Perang Melawan Begal dan Geng Motor
Menurut dia, Polda Sumatera Utara memiliki rating tertinggi di hampir seluruh aspek kinerja, meliputi tingkat penanganan kriminalitas, tingkat pelayanan publik, tingkat pembenahan SDM, tingkat keamanan wilayah dan maksimalisasi penggunaan fasilitas dan teknologi.
Di bawah Polda Sumut, disusul secara bergantian Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Timur.
Iskandarsyah mengatakan, harapan tertinggi publik adalah kepada punishment terhadap aparatur kepolisian yang melakukan kesalahan 19 persen, meningkatkan pelayanan publik 18 persen, menampilkan wajah kepolisian yang lebih ramah 16 persen.
Menghilangkan tindak malpraktik dalam penanganan kasus 16 persen, berani mempertanggungjawabkan kesalahan bawahan 15 persen, memastikan terjaminnya keamanan dan ketertiban wilayah 14 persen dan lainnya.
“Ini ada catatan bagi kepala kepolisian di daerah. Peran mereka terhadap masyarakat, perbuatan bawahan yang nyeleneh. Publik dari responden Jawa Barat, Jawa Timur cukup apresiasi pada Kapolda Sumut. Nampak inilah pimpinan yang kita cari. Dari Jatim, Jateng, dan Jabar. Punya harapan, memiliki kapolda seperti Kapolda Sumut,” terangnya.[]