Daerah Selasa, 16 April 2024 | 17:04

Susanti Dewayani Menghadiri Rapat LKPJ di DPRD Pematangsiantar

Lihat Foto Susanti Dewayani Menghadiri Rapat LKPJ di DPRD Pematangsiantar Gedung DPRD Kota Pematangsiantar. (Foto:Opsi/Fernandho Pasaribu)

Siantar - Wali Kota Pematangsiantar, Susanti Dewayani menghadiri rapat penyampaian pemandangan umum fraksi DPRD Siantar atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Tahun Anggaran (TA) 2023 yang dipimpin oleh Ketua DPRD Kota Pematangsiantar Timbul Marganda Lingga di Gedung Harungguan, Selasa, 16 April 2024.

Fraksi PDI Perjuangan dalam pemandangan umumnya yang dibacakan Arif D Hutabarat menyampaikan program Corporate Social Responsibility (CSR) yang dinilai memiliki konsep utama untuk menciptakan sustainability atau keberlanjutan dalam seluruh kegiatan bisnis dengan tetap menyeimbangkan kepentingan ekonomi, sosial, serta lingkungan.

"Sehingga dengan melakukan program CSR, perusahaan dapat memberikan dampak positif pada masyarakat serta lingkungan sekitar," kata Arif.

Sementara itu, Fraksi Partai Gerindra yang dibacakan H Irwan menyampaikan, dalam rangka mewujudkan Kota Pematangsiantar yang sejahtera, banyak kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga, terkhusus beras, gula pasir, dan minyak goreng.

Untuk itu Pemerintah Kota (Pemko) diminta melakukan upaya maksimal dalam melakukan operasi pasar agar harga bahan pokok tersebut mengalami penurunan. Gerindra juga meminta agar Pemko mengadakan pasar murah di setiap kecamatan.

Sedangkan Fraksi Partai Golkar melalui juru bicaranya Hendra Pardede menyinggung sektor pendidikan.

Hendra mengatakan rata-rata lama sekolah terealisasi 11,58 tahun. Hal itu menunjukkan adanya beberapa murid atau siswa putus sekolah. Lantas, Golkar mempertanyakan penyebab rata-rata lama sekolah tidak tercapai realisasi sebesar 12 tahun.

Kemudian Fraksi Partai Demokrat yang dibacakan oleh Ilham Sinaga meminta penjelasan terkait langkah yang akan dilakukan untuk mencapai produktivitas ekonomi berbasis pembangunan yang berkelanjutan.

Partai Demokrat pun mempertanyakan sektor unggulan yang menjadi prioritas di tahun 2024 sehingga target yang ingin dicapai Pemko dapat terpenuhi.

Fraksi Partai Hanura yang dibacakan Andika P Sinaga menyarankan Susanti segera merealisasikan penyerapan anggaran untuk tahun 2024 dengan menyalurkan anggaran yang dibutuhkan ke masing-masing OPD.

Dengan demikian, sambungnya, program yang telah disusun masing-masing OPD dapat berjalan dengan baik dan penyerapan anggaran dapat terealisasi.

Lalu, Fraksi PAN melalui Nurlela Sikumbang sangat mengapresiasi Pemko yang telah berhasil menurunkan angka kemiskinan pada posisi 7,24 persen dari sebelumnya 7,88 persen. Sejalan dengan itu juga, angka pengangguran menurun dari 9,36 persen menjadi 8,62 persen.

Fraksi PAN juga sangat mengapresiasi peningkatan angka harapan hidup masyarakat Kota Pematangsiantar tahun 2023 sebesar 74,75 persen yang sebelumnya hanya 74,27 di tahun 2022.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya