News Sabtu, 03 Agustus 2024 | 19:08

Tak Mau Bobby Lawan Kotak Kosong di Pilgub Sumut, Projo ke PDIP: Jadi Maju Apa Enggak

Lihat Foto Tak Mau Bobby Lawan Kotak Kosong di Pilgub Sumut, Projo ke PDIP: Jadi Maju Apa Enggak Bendahara Umum Projo, Panel Barus. (Foto:Opsi/Fernandho Pasaribu)

Jakarta - Relawan Projo mempertanyakan kesiapan PDI Perjuangan (PDIP) untuk bertarung melawan Bobby Nasution pada Pemilihan Gubernur Sumatra Utara (Pilgubsu) November 2024 mendatang. 

Bendahara Umum Projo, Panel Barus mengatakan bahwa pihaknya enggan melawan kotak kosong. Ia menegaskan, Projo siap bertarung di Sumut untuk memenangkan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) tersebut.

"Di Sumatra Utara Bobby Nasution sedang menunggu lawan dari PDIP. Kita menunggu lawan calon kepala daerah dari PDIP, ini jadi maju apa enggak. Kita tunggu ini, jangan sampai lawan kotak kosong. Jangan juga mengatakan bahwa skenario kita mendorong melawan kotak kosong, tidak ada. Kita siap bertanding di situ, lahir batin kita siap," kata Panel Barus di Jakarta Selatan, Sabtu, 3 Agustus 2024.

Selain Sumut, ia juga menyebut pihaknya sedang menanti calon gubernur yang bakal diusung PDIP untuk melawan Ridwan Kamil (RK) di Pilkada Jakarta.

Sebab dinamika politik saat ini, sambungnya, Koalisi Indonesia Maju (KIM) mendukung Dedy Mulyadi di Pilkada Jawa Barat dan Ridwan Kamil (RK) di Pilkada Jakarta.

"Faktanya Jakarta yang paling siap RK, kami belum tahu siapa lawannya ini, kami menunggu lawan di Jakarta tentunya ya tanpa mendahului ya. Tapi saya liat yang sudah cukup famous Ridwan Kamil. Kita dari awal sudah konsisten kita bilang kita akan dukung RK ya, kita tunggu nanti teman-teman PDIP menyiapkan lawan tanding gitu ya," tuturnya.

Dia mengatakan calon kepala daerah yang diusung Projo di Lampung, Banten, hingga Pulau Jawa juga sudah siap. Dia menantikan gerakan dari PDIP untuk melawan calon kepala daerah yang diusung tersebut.

"Di Jawa Barat juga kita akan mendukung calon KIM yang sepertinya akan mengerucut ke Kang Dedi. Kalau melihat dari berita kemarin, ya tapi dinamika itu masih terus bisa berubah. Jawa Tengah kita akan dukung Pak Luthfi, tentu kita juga di Jateng menanti lawan tanding ya, dari teman-teman non KIM mungkin PDIP," katanya.

"Di Jatim juga tentu kita menanti lawan tanding, kita enggak pengin ada lawan kotak kosong supaya kualitas demokrasi baik ya, kita menunggu ini gerakan teman-teman dari PDIP juga, supaya enggak lawan kotak kosong," ucap Panel.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya