Jakarta - Sebanyak 50 peserta Sistem Pengelolaan Aset Desa (Sipades) online di Jakarta, asal Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat (Sulbar), mengaku terlantar di Bandara Soekarno Hatta, lantaran tak punya tiket pulang.
Salah seorang peserta yang enggan disebut namanya mengungkapkan, para peserta telah berada di Bandara Soekarno Hatta sejak pukul 23.00 WIB.
"Dua hari sebelum pemberangkatan, pihak panitia meminta peserta agar mengumpulkan e-KTP, untuk kepentingan tiket," kata dia, saat dikonfirmasi wartawan, Jumat, 1 Juli 2022.
Namun, setelah rangkaian kegiatan selesai, kepulangan peserta amburadul dan tidak jelas. 50 orang peserta Training Aplikasi Sipades online dari berbagai Desa se-Kabupaten Mamasa, berharap segera dipulangkan ke sulawesi.
"Kemarin disampaikan bahwa ada pemberangkatan silahkan ke Bandara, ternyata tidak jadi, kami ini pusing," katanya.
Panitia pelaksana kegiatan, Harun Nirwandi saat dikonfirmasi menjelaskan, berdasarkan jadwal peserta akan diberangkatkan pukul 04.00 WIB dini hari.
Namun, terjadi Miskomunitas antara panitia dengan pihak travel, sehingga, jadwal keberangkatan tertunda.
"Rencananya, 50 peserta yang masih di Bandara akan diberangkatkan pukul 14.00 WIB," kata Harun.
Untuk diketahui, kegiatan Training Aplikasi Sipades, berlangsung di Hotel 101 Urban Jakarta Tamrin, Jalan Taman Kebon Sirih, Jakarta Pusat pada 27-30 Juni 2022. []