Daerah Selasa, 08 Maret 2022 | 11:03

Tangani Banjir, OPD Harus Maknai Kolaborasi Bobby Nasution 

Lihat Foto Tangani Banjir, OPD Harus Maknai Kolaborasi Bobby Nasution  Wali Kota Medan Bobby Nasution meninjau banjir yang menggenangi pemukiman warga beberapa waktu lalu. (Foto: Istimewa)
Editor: Tigor Munte Reporter: , Andi Nasution

Medan - Dalam penanganan banjir, Wali Kota Bobby Nasution menekankan akan pentingnya dilakukan kolaborasi antar organisasi perangkat daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemko Medan. 

Artinya, kolaborasi yang dilakukan tidak hanya sebatas  semangat  untuk  bekerja  bersama-sama, tapi juga harus dimaknai  bagaimana pelaksanaan teknisnya dapat dilakukan, sehingga penanganan banjir yang dilakukan memberikan hasil maksimal. 

Orang nomor satu di Pemko Medan itu sudah membuktikan, saat digelarnya gotong royong bersama membersihkan aliran Sungai Selayang, mulai yang melintasi Jalan Sei Belutu hingga Jalan Dr Mansyur yang mengalami penyempitan dan pendangkalan. 

Pengerjaan yang dilakukan mulai sejak pagi hingga petang itu memberikan hasil  maksimal, selain bersih dari sampah, air sungai pun kini mengalir dengan lancar. 

Baca juga: Banjir Medan Jadi Sorotan, Bobby Nasution Langsung Minta Maaf

Pembersihan Sungai Selayang dilakukan  Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan  berkolaborasi dengan Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (P3SU), serta jajaran dari 6 kecamatan yakni Medan Selayang, Medan Sunggal, Tuntungan, Johor, Maimun dan Polonia. Selain pembersihan dilakukan secara manual, juga didukung dengan 8 unit alat berat milik Dinas PU. 

Kolaborasi seperti inilah yang diharapkan Bobby Nasution dapat terus dilakukan OPD terkait. 

Akademisi dari FISIP Universitas Sumatera Utara (USU) Indra Fauzan sangat mendukung penekanan Bobby Nasution akan pentingnya kolaborasi antar OPD terkait dalam menangani persoalan banjir di Kota Medan. 

Indra menilai OPD terkait harus saling koordinasi dan kolaborasi. 

Koordinasi utama, imbuhnya, tentunya di tangan Dinas PU yang menjadi sentra dalam kolaborasi penanganan banjir tersebut. 

Selanjutnya, bilangnya,  OPD terkait harus secepatnya  mengeksekusi  kolaborasi tersebut, seperti ada tindakan lewat rapat internal, eksekusi lapangan dan lain-lain. 

"Jadi arahan yang disampaikan pak Wali, tidak hanya sekedar arahan saja, tapi harus  terus dilakukan. Kita bisa melihat kekecewaan pak Wali terhadap lambannya koordinasi dan kolaborasi antar OPD," katanya, Senin, 7 Maret 2022. []

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya