Cirebon - Bupati Cirebon, Imron menghadiri penutupan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-114 Kodim 0620 Kabupaten Cirebon di Desa Jatiseeng, Kecamatan Ciledug, Rabu 24 Agustus 2022.
Komandan Korem 063/Sunan Gunung Jati, Kolonel Inf Dani Rakca turut hadir untuk menutup kegiatan yang dilaksanakan selama 30 hari ini.
Dikatakan Imron, banyak manfaat dari kegiatan TMMD ini. Baik pembangunan fisik maupun lainnya, Imron mengatakan masyarakat sangat terbantu.
"Kami dari Pemerintah Kabupaten Cirebon mengucapkan terima kasih kepada jajaran Korem 063/Sunan Gunung Jati dan juga Kodim 0620 Kabupaten Cirebon yang telah melaksanakan TMMD kali ini. Semoga usai pelaksanaan TMMD, manfaat baik masih akan dirasakan oleh masyarakat," ujarnya.
Dalam kesempatan ini juga, Imron menyebutkan kolaborasi antara pemerintah dan juga TNI/Polri akan terus dilaksanakan dalam berbagai bidang pembangunan. Salah satunya adalah penanganan stunting.
"Nanti dari dinas terkait akan berkomunikasi dengan TNI kaitannya penanganan stunting. Penanganan stunting ini, merupakan kerja bersama agar angka stunting yang cukup tinggi di Kabupaten Cirebon bisa terus berkurang. Bukan hanya stunting saja, kolaborasi lainnya juga akan terus kita laksanakan," tambahnya.
Baca juga:
Berpetualang Sambil Bulan Madu, Ini 5 Lokasi Paling Yahud di Sumut
Dipanggil Badan Kehormatan, Mahfud Enggan Sebutkan Nama Anggota DPR yang Dihubungi Sambo
Sementara itu, dalam laporannya, Danrem 063/SGJ menyebut kegiatan TMMD telah menyelesaikan kegiatan pembangunan fisik dan non fisik. Dijelaskannya, berbagai kegiatan tersebut semata-mata untuk menjaga jiwa gotong royong dan juga menumbuhkan sikap nasionalisme dalam masyarakat.
"Maka dari itu, sebagai penanggungjawab, saya harap untuk terus pelihara kemanunggalan TNI dan masyarakat, jangan mudah terhasut, serta pelihara sikap gotong royong sebagai warisan budaya bangsa. Hasil TMMD juga agar dipelihara, supaya bisa dinikmati oleh masyarakat secara jangka panjang," terang Dani.
Diakhir, Dani tak lupa mengucapkan permohonan maaf apabila selama pelaksanaan terdapat sikap maupun perilaku prajurit yang kurang berkenan. "Saya juga meminta agar adanya evaluasi menyeluruh terhadap kegiatan ini sebagai bahan pelaksanaan TMMD kemudian," tutupnya. []