Jakarta - Banyak hoaks atau berita bohong di media sosial yang sengaja diunggah sejumlah kalangan soal Jakarta International Stadium atau JIS.
Hal itu menyusul rencana pemerintah dan PSSI bermaksud melakukan perbaikan stadion tersebut demi kepentingan Piala Dunia U-27.
Isu perbaikan pun diseret-seret ke soal politik. Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengungkap banyak informasi yang tidak tepat.
Menjurus hoaks terkait rencana pemerintah dan PSSI dalam memperbaiki JIS, salah satunya soal biaya renovasi JIS yang begitu besar.
"Saya sangat terganggu ketika Stadion JIS yang dibangun dengan angka Rp 4,5 triliun-Rp 5 triliun itu mau direnovasi senilai Rp 5 triliun. Ini pembohongan publik yang luar biasa," ujar Erick dilansir Sabtu, 8 Juli 2023 dari laman PSSI.
Dia menegaskan, JIS hanya satu dari 22 stadion yang akan direnovasi. Ini kata dia, bentuk komitmen transformasi sepak bola yang diajukan pemerintah dan PSSI kepada FIFA.
BACA JUGA: Benahi JIS Sesuai Standar FIFA, Erick: Ingin Memastikan Suporter Pulang dengan Selamat
Erick sebut, renovasi 22 stadion itu pun hanya menelan biaya sebesar Rp 1,9 triliun.
"Saya harap perdebatan yang tidak bermanfaat ini disudahi dan kita ingin perbaiki sepak bola tidak dalam konteks politik. Ini benar-benar niat baik, sama-sama ingin perbaiki," tukasnya.
Dia menilai isu tersebut sangat kontradiktif dengan upaya pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan PSSI yang berupaya keras menyiapkan infrastruktur stadion yang dapat memenuhi standar FIFA.
"Kita jangan terjebak pada hal-hal yang terus menerus seperti ini. Pak Anies (Baswedan) sendiri sudah bicara, stadion JIS milik Indonesia, milik bangsa kita, dan terbuka untuk diperbaiki," tukas Erick.
Erick mengatakan Piala Dunia U-17 menjadi momentum besar yang harus disiapkan sebaik mungkin.
Menteri BUMN itu tak ingin kegagalan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 terulang kembali dan mencoreng nama Indonesia di pentas sepak bola dunia.
"Ada yang bilang U-17, U-20, dan Piala Dunia itu berbeda, ya tetap saja kejuaraan dunia, memang kita mau gagal lagi, masak sudah diberi kesempatan digagalkan oleh diri sendiri. Ayo sama-sama kita berkomitmen menyukseskan Piala Dunia U-17 dan menunjukkan ke dunia, kita bisa, jangan gagal terus," katanya. []