Siantar - Universitas Simalungun (USI) berhasil mendapatkan hibah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Pendidikan Tinggi (Kemendikbudristek Dikti).
Ini diperoleh setelah kampus yang berada di Jalan Sisingamangaraja, Kota Pematangsiantar, Sumatra Utara, tersebut lolos seleksi.
Rektor USI Dr Sarintan Efratani Damanik mengungkap hal itu dalam keterangan tertulisnya, Senin, 8 April 2024.
"Civitas Akademika Universitas Simalungun (USI) tiada henti dalam mengukir prestasi," katanya.
Disebutnya, sesuai dengan pengumuman Kemendikbudristek Dikti No. 0381/E.E3/KU.07.00/2025 tanggal 05 April 2024 Program Studi Kehutanan dari Fakultas Pertanian memperoleh dana hibah Program Kompetisi Kampus Merdeka (PKKM).
Prodi tersebut menerima dana hibah PKKM 2024 tingkat pusat. Diakuinya, hal ini bukanlah perkara yang mudah bagi tim yang mengerjakannya, mulai dari tahap persiapan untuk bersaing dengan kampus dari seluruh Indonesia hingga tembus memperoleh hibah dana PKKM 2024.
Dana hibah PKKM adalah bantuan dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti) baik untuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN) maupun Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang bertujuan untuk mendorong, memfasilitasi, dan mempercepat perguruan tinggi dalam menerapkan kebijakan Kampus Merdeka serta mencapai delapan Indikator Kinerja Utama (IKU).
Dr Sarintan mengakui, ini kali pertama USI memperoleh pendanaan PKKM. Oleh karena itu, dia berharap tahun depan prodi lain juga bisa lolos dalam program PKKM ini.
Dr Risjunardi Damanik selaku Ketua Tim dan sekaligus Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) USI Pematangsiantar dan Kaprodi Kehutanan Meyllida Nurrachmania merasa bangga dengan perolehan dana hibah ini.
"Karena mendapatkan dana ini adalah prestasi yang diakui secara nasional," jelas Risjunardi.
BACA JUGA: Susanti Konsultasi Revitalisasi Pasar Horas Siantar, Kemendag Dorong Percepatan ke PUPR
Menurut dia, untuk meraih dana hibah ini sebelumnya dilakukan persiapan yang ditekankan pada koordinasi terkait program kerja yang akan diajukan di proposal PKKM 2024.
Target PKKM di liga 3 (USI termasuk liga 3) adalah mengembangkan laboratorium pemetaan untuk Prodi Kehutanan Fakultas Pertanian.
"Dalam penyusunan proposal mulai dari persiapan hingga dinyatakan lolos tidak terlepas dari bantuan Yayasan Universitas Simalungun yang sangat membantu dengan support dan biaya persiapan proposal," terangnya.
Dr Risjunardi pun mengungkap rasa senangnya atas capaian dalam memperoleh dana hibah PKKM 2024 ini.
“Di balik perasaan sangat senang mendapat alokasi pendanaan dari Ditjen Dikti yang akan dipergunakan untuk meningkatkan kualitas mahasiswa dan dosen, perlu kehati-hatian ekstra, karena baru prodi yang pertama mendapatkan anggaran ini, maka pelaksanaannya harus hati-hati, transparan, dan terbuka,” pungkasnya.
Kaprodi Kehutanan USI Meyllida Nurrachmania menambahkan, pihaknya akan mengoptimalkan dana hibah yang diperoleh prodi kehutanan.
Menurutnya, pelaksanaan program PKKM ini akan dikoordinir oleh Tim Universitas, yang dalam waktu dekat akan membahas rencana tindak terkait mekanisme pelaporan, penggunaan anggaran sesuai dengan ketentuan, dan lain sebagainya.
"Capaian prestasi ini merupakan sebuah motivasi bagi seluruh civitas akademika USI untuk senantiasa berpartisipasi pada semua program yang telah ditawarkan kampus guna meningkatkan kompetensi lulusan kampus dan tidak menyia-nyiakan kesempatan," tandasnya. []