Jakarta - Podcaster Joe Rogan akhirnya meminta maaf usai tersandung kasus dugaan ujaran bermuatan rasisme dalam sejumlah episode podcast bikinannya. Ia menyadari kata-katanya amat menyakitkan bagi sebagian orang.
Laman BBC melaporkan, permohonan maaf disampaikan Joe Rogan menyusul beredarnya sebuah video kompilasi yang menunjukkan bahwa ia berulang kali mengucapkan kata Negro (N-word) di episode awal siniarnya yang kini telah berjalan lebih dari 10 tahun.
Podcaster asal Amerika Serikat itu menyampaikan permintaan maafnya yang "terdalam" dan menyebut penggunaan cercaannya di masa lalu sebagai "memalukan".
Pria 54 tahun yang juga berkarier sebagai komentator UFC itu juga meminta maaf karena membuat komentar rasis tentang mengunjungi lingkungan yang didominasi kulit hitam.
Joe Rogan mengaku "merasa muak" menonton video kompilasi bernada rasisme itu, dan berharap dia bisa menarik ujaran kasarnya itu kembali.
Joe Rogan. (Foto: Instagram/joerogan)
Dalam enam menit video permintaan maafnya yang diposting di akun Instagram miliknya itu, Joe Rogan berharap kesalahannya dapat membantu mendidik orang lain.
"Saya berharap ini bisa menjadi momen untuk belajar bagi siapa saja yang tidak tahu seberapa ofensif kata itu bisa keluar dari mulut orang kulit putih," kata Joe Rogan, dikutip Opsi pada Selasa, 8 Februari 2022.
Kendati begitu, Rogan juga berusaha membela diri dengan mengatakan bahwa banyak klip telah potong menjadi cuplikan sehingga menghilangkan konteks obrolan yang sebenarnya.
Baca juga: Bantu Mobil Mogok, Agus Kuncoro Viral di TikTok
Baca juga: Menara Saidah Viral Lagi Gegara Undangan Interview Pekerjaan Misterius
"(Cuplikan) diambil di luar konteks percakapan (selama) dua belas tahun di podcast saya," tuturnya. []