Jakarta - Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) adalah simbol kerja sama internasional pasca-Perang Dingin, di mana astronot dan kosmonot bisa berdampingan di luar angkasa untuk bekerja menelisik alam semesta.
Platform penelitian antariksa itu merupakan wadah kolaborasi antara Amerika Serikat, Rusia, Kanada, Jepang, dan Badan Antariksa Eropa (ESA). ISS juga dibagi menjadi bagian antara Segmen Orbital AS dan Segmen Orbital Rusia.
Konflik politik antara Rusia dan Ukraina yang berujung serangan militer memunculkan tanda taya terkait masa depan ISS.