Daerah Sabtu, 28 Mei 2022 | 10:05

Awal Perkenalan Pria Bangladesh dengan Belahan Jiwanya, Gadis Mamuju

Lihat Foto Awal Perkenalan Pria Bangladesh dengan Belahan Jiwanya, Gadis Mamuju Pria asal Bangladesh, Ibrahim, bersama belahan jiwanya asal Karanamu, Kelurahan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Mamuju, Sulbar, Mufliah. (Foto: Opsi/ist)
Editor: Fernandho Pasaribu Reporter: , Eka Musriang

Mamuju - Gadis asal Karanamu, Kelurahan Kasambang, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Mufliah (21) menceritakan awal perkenalannya dengan pria asal Bangladesh, Ibrahim, (27).

Awalnya, Ibrahim melihat akun Facebook milik Mufliah yang muncul di berandanya, dia pun meminta pertemanan.

Saat melihat permintaan pertemanan dari seorang pria asal Bangladesh itu, Mufliah tak ragu mengkonfirmasinya.

Setelah berteman di media sosial (Medsos) Facebook 2020 lalu, mereka pun saling menyapa via inbox, lalu berkenalan.

Bahkan, mereka berdua bertukaran nomor WhatsApp. Seiring berjalannya waktu, komunikasi keduanya lebih serius.

"Pertamanya itu, dia (Ibrahim) inbox saya. Dia bilang, assalamualaikum," kata Mufliah, saat dikonfirmasi Opsi.id via gawainya, Sabtu, 28 Mei 2022.

"Saya pun menjawab salamnya itu," sambungnya.

Setelah kenalan, kata Mufliah, Ibrahim menanyakan beberapa hal, bahkan mengaku akan jalan-jalan ke Indonesia.

"Dia (Ibrahim) bilang, kamu mau jadi teman saya dan saya jawab iya. Lalu, dia tanya lagi, sudah punya pacar dan saya jawab tidak. Bahkan dia bilang mau jalan-jalan ke Indonesia," ujarnya.

Dia mengira, Ibrahim bercanda lantaran jarak tempuh antara Bangladesh dengan tempat tinggalnya lumayan jauh.

"Saya bilang iya karena saya kira bercanda," tuturnya.

Ibrahim pun mempersiapkan surat-suratnya untuk mengurus perjalanan ke kediaman Mufliah sang pujaan hatinya.

"Dia siapkan semua berkasnya baru kesini karena rencananya mau tinggal disini," katanya.

Mufliah menjelaskan, dirinya berkomunikasi dengan Ibrahim si pria asal Bangladesh itu, menggunakan bahasa Malaysia.

"Dia bisa menggunakan bahasa Malaysia, sehingga komunikasi lumayan lancar," kata dia.

Dia menjelaskan, Ibrahim memang pernah bekerja di Malaysia selama kurang lebih empat tahun lamanya.

"Saya sedikit paham bahasa Malaysia," katanya.

Mufliah mengaku, siap menikah dengan pria asal Bangladesh itu, lantaran nekat mendatangi dirinya dari tempat yang jauh.

"Alhamdulillah, saya siap menikah," ujarnya.

Orang tua Mufliah pun tidak mempermasalahkan rencana anaknya dengan pria asal Bangladesh itu.

"Kata orang tua, kalau baik, biarkan kesini," ucapnya.

Untuk acara pernikahan, belum ditentukan waktunya karena si laki-laki masih mengurus surat-suratnya

"Ibrahim masih mengurus beberapa persyaratan untuk menikah dan tinggal di Indonesia," kata Mufliah.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya