Manokwari - Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Jayapura, mengecam pengeroyokan terhadap Mathias Renyaan, jurnalis media online yang meliput kebakaran di kompleks Pasar Wosi, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Selasa 6 Juni 2023 dini hari.
Ketua AJI Jayapura melalui siaran pers yang diterima Eranasional.com mengatakan, pengeroyokan hingga perampasan alat kerja jurnalis mencederai kebebesan pers di Tanah Papua.
AJI mendesak pihak kepolisian mengusut dan menangkap para pelaku pengeroyokan.
"Polda Papua Barat mau pun Polresta Manokwari harus usut tuntas kesus pengeroyokan terhadap Jurnalis ini,"tegasnya.
Dia meminta masyarakat Papua Barat memahami kerja jurnalis diatur dalam Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang pers.
AJI mendukung jurnalis di Papua Barat khususnya Manokwari untuk tetap menyuarakan kebenaran.
Kronologi pengeroyokan terhadap Mathias berawal saat dia mengabadiakan peristiwa kebakaran, kemudian dibentak oleh seseorang.
Beberapa menit kemudian beberapa orang datang lalu memukul Mathias.
Pengeroyokan itu menyebabkan mathias mengalami luka dan lebam di bagian belakang.
Tak hanya itu, handphone dan uang belasan juta rupiah milik Mathias dirampas oleh pelaku.
"ada yang teriak ke saya untuk hentikan pengambilan gambar, saya jawab saya wartawan, tapi mereka tetap mengeroyok saya," jelas Mathias.
Kasus tersebut telah dilaporkan ke Polres Manokwari dengan nomor LP/B/533/VI/2023/SPKT/Polresta Manokwari/Polda Papua Barat. []