Bangkok - Ajang Thomas Cup dan Uber Cup 2022 sudah mendekati puncak. Negara yang berhasil lolos ke final sudah diketahui.
Untuk Uber Cup, Korea dan China bertarung merebut kampiun turnamen sekali dua tahun itu. Korea sebagai penantang, sedangkan China juara bertahan. China juara Uber Cup 2020.
China hingga 2020, sudah pernah mengangkat trofi bergengsi itu sebanyak 15 kali, yakni 1984, 1986, 1988, 1990, 1992, 1998, 2000, 2002, 2004, 2006, 2008, 2012, 2014, 2016, dan 2020.
Korea Selatan baru sekali, yakni tahun 2010 lalu. Akankah An Seyoung Cs bisa membawa piala itu ke Negeri Ginseng? Kita tunggu saja.
Thomas Cup 2022, menghadirkan sebuah kejutan. India maju sebagai penantang sang juara bertahan, Indonesia.
India berhasil menyingkirkan Denmark di semifinal. Padahal Viktor Axelsen Cs diunggulkan maju ke final, setelah China takluk di tangan Indonesia di perempat final.
India tentu sangat berambisi untuk pertama kali membawa piala beregu putra paling bergengsi di dunia itu ke negaranya.
Lakshya Sen Cs sudah menunjukkan kemampuannya dengan menyingkirkan sejumlah negara kuat di bulu tangkis, mulai dari Malaysia di perempat final dan Denmark di semifinal. Akankah juga Indonesia di final?
Laga final baru akan dimainkan pada Minggu, 15 Mei 2022 di Impact Arena, Bangkok. Line up pemain dua negara finalis belum diungkap.
Namun hampir dipastikan Indonesia akan menurunkan tunggal pertama Anthony Ginting yang sedang onfire.
Dua duel terakhir, melawan pemain China Zhao Jun Peng dan pemain Jepang Kento Momota menunjukkan grafik on performa Ginting setelah tiga laga di penyisihan kalah terus.
Baca juga:
India dan Indonesia ke Final Thomas Cup 2022
Ginting kemungkinan akan diadu dengan Lakshya Sen. Juara India Open 2022, runner up All England 2022 dan runner up Jerman Open 2022.
Kemudian di sektor ganda putra, India punya Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty. Ranking 8 dunia, peraih juara India Open 2022, runner up French Open 2019 dan juara Thailand Open 2019.
Ganda kuat ini kemungkinan akan duel dengan ganda dadakan Indonesia, Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya.
Ganda yang dijuluki Kebab itu, dalam tiga kali turun sejak dipasang, dua kali menang. Teranyar menundukkan juara Dunia 2021 dari Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Tunggal putra India Kidambi Srikanth, pemain yang sarat pengalaman. Ranking 11 dunia dengan sarat prestasi juga.
Sedangkan di Indonesia ada Jonatan Christie, sebagai tunggal kedua. Atlet yang kerap disapa Jojo ini, sejak babak penyisihan hanya satu kalah, yakni saat di semifinal melawan Kenta Nishimoto.
Jojo juga sedang bagus-bagusnya bermain sepanjang tahun ini. Ranking 8 dunia juara Swiss Open 2022 dan runner up Kejuaraan Asia 2022 baru lalu.
Dengan kekuatan yang dimilikinya, akankah India mengangkat piala tahun ini? Atau sebaliknya Indonesia kembali mempertahankan juara.
Indonesia sudah 14 kali mengangkat Piala Thomas, akankah menjadi 15 kali? []
