News Kamis, 21 Agustus 2025 | 10:08

Nasim Khan: Penumpang Perlu Gerbong Smoking Area, KAI Akan Untung

Lihat Foto Nasim Khan: Penumpang Perlu Gerbong Smoking Area, KAI Akan Untung Anggota Komisi VI DPR RI, Nasim Khan. (Foto:Istimewa)

Jakarta – Anggota Komisi VI DPR RI, Nasim Khan, mengusulkan agar PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan satu gerbong khusus untuk smoking area pada layanan kereta jarak jauh.

Ia menilai langkah itu tidak hanya menjadi solusi bagi penumpang, tetapi juga bisa memberikan keuntungan tambahan bagi KAI.

Usulan tersebut disampaikan Nasim dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Direktur Utama PT KAI, Bobby Rasyidin, di DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu, 20 Agustus 2025.

“Paling tidak ada masukan juga, gerbong yang dulu ada tapi sekarang sudah dihilangkan, sisakan satu gerbong untuk kafe, untuk ngopi, paling tidak di situ bisa jadi smoking area, Pak,” kata Nasim.

Ia menilai perjalanan jarak jauh yang bisa mencapai delapan jam lebih sering membuat penumpang bosan.

Kehadiran satu gerbong khusus merokok disebut bisa menjadi solusi, bahkan dibandingkan dengan bus jarak jauh yang umumnya menyediakan area merokok.

“Karena 8 jam perjalanan jauh, di bus saja 8 sampai 10 jam ada smoking area. Masa kereta sepanjang itu tidak bisa sediakan satu gerbong. Saya yakin itu bermanfaat dan menguntungkan buat kereta api,” ujarnya.

Legislator PKB ini menegaskan bahwa usulan tersebut merupakan aspirasi masyarakat, khususnya dari Jawa Timur. Ia berharap KAI dapat mempertimbangkan kebijakan itu dengan alasan kemanusiaan dan kenyamanan penumpang.

“Ini aspirasi loh, Pak. Jawa Timur paling banyak pengguna kereta, kasihan kalau tidak ada smoking area. Nilai kemanusiaan juga bisa diterima,” tambahnya.

Hingga kini, KAI masih menerapkan larangan merokok di seluruh rangkaian kereta penumpang. Usulan dari DPR ini menambah daftar masukan publik terkait kenyamanan perjalanan kereta jarak jauh.[]

Berita Terkait

Berita terbaru lainnya