Medan - Nasib malang menimpa Abdi Siregar (16), warga Lorong III, Desa Bandar Hapinis, Kecamatan Muara Batangtoru, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatra Utara.
Pelajar kelas I salah satu SMA itu, tewas tersengat listrik usai memangkas ranting pohon alpukat di kediamannya pada Jumat 17 Juni 2022.
Kepala Polsek Batangtoru, AKP Tona kepada awak media menerangkan, peristiwa nahas yang menimpa korban berawal saat memotong ranting pohon alpukat yang berada persis di depan rumahnya.
Korban, katanya, lalu memanjat pohon dengan membawa sebilah parang untuk memotong ranting pohon tersebut.
"Tanpa disangka, ranting yang sudah terpotong, dahannya tersangkut pada kabel listrik telanjang bertegangan tinggi," tutur Tona, Minggu 19 Juni 2022.
Merasa tersengat listrik, lanjutnya, korban dengan terburu-buru turun dari pohon tersebut. Namun belum sampai ke tanah, korban malah terjatuh.
Melihat korban terjatuh, warga sekitar lalu memberikan pertolongan pertama dengan menyiramkan air dan lumpur serta meminumkan susu kepada korban.
Namun kondisi korban semakin parah sehingga harus dilarikan ke Klinik Tanjung Harapan di Kelurahan Hutaraja.
Beberapa saat mendapat perawatan di klinik tersebut, korban dinyatakan meninggal dunia.
"Dari lokasi diamankan sejumlah barang bukti berupa sebilah parang bergagang kayu, sebuah ranting pohon bekas terpotong dan terbakar, serta sebuah sandal warna hitam," tutup Tona. ()