Aceh Barat Daya - Harga emas murni di Banda Aceh jelang hari raya Idul Fitri terbilang masih tinggi. Harganya, di kisaran Rp 2,9 juta per mayam dan Rp 2,98 juta ditambah ongkos.

"Warga lebih banyak menjual ketimbang membelinya," kata Hasbi, salah satu pedangan di Pasar Aceh, Banda Aceh, Jumat, 22 April 2022.

Dia berujar, untuk saat ini daya beli masyarakat berkisar 20 persen dan 80 persen menjual per harinya.

Kondisi ini dinilainya juga bukan sepenuhnya karena faktor harga mahal, namun juga karena mendekati Idul Fitri.

"Kebutuhan masyarakat tinggi menjelang lebaran, sebagian memilih menjual perhiasan," ucapnya.

Dia menambahkan, kenaikan harga emas sudah terjadi sejak akhir Februari 2022 lalu. Sementara sebelumnya harga berada dikisaran Rp 840 ribu per gram, naik hingga mencapai Rp 980 ribu per gram.

"Prediksi kami kecil kemungkinan harga emas dapat turun banyak," tuturnya.

Hal sama juga terjadi di Aceh Barat Daya (Abdya) Provinsi Aceh, banyak warga yang memilih menjual emas ketimbang membelinya. Faktor ini juga disebabkan mendekati lebaran.

"Sama juga, kita di Abdya banyak menjual emas. Ini sudah lumrah terjadi jelang lebaran," ujar Azhar, pedagang emas di Abdya, Jumat, 22 April 2022. []